Adam Deni Diklaim Maafkan Jerinx, Minta Proses Hukum Lanjut

Pegiat media sosial Adam Deni (ADG) tetap meminta melanjutkan proses hukum kasus pengancaman meski musikus I Gede Ari Astina alias Jerinx (J) telah meminta maaf secara langsung dalam mediasi, di Polda Metro Jaya, Sabtu (14/8).

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus menyampaikan upaya mediasi telah dilakukan dengan pertemuan lebih kurang satu jam. Dalam proses mediasi Jerinx juga telah mengajukan permohonan maaf.

"Kurang lebih hampir satu jam keduanya ngobrol dengan harapan semuanya bisa cepat clear, kami kedepankan restorative justice di sini," kata dia, di Polda Metro Jaya, Sabtu (14/8).

"Terlapor saudara J sudah meminta maaf kepada yang bersangkutan, dan pelapor ADG sudah menerima maaf secara pribadi. Apa yang disampaikan saudara J sudah mengakui memang betul dia yang melakukan pengancaman melalui media elektronik," sambung Yusri.

Namun, dia menyebut Adam masih ingin laporannya terhadap drummer Superman Is Dead tersebut tetap diproses.

"Kami sudah berupaya melakukan mediasi, tapi saudara pelapor AGD meminta walaupun sudah memaafkan secara pribadi, meminta proses hukum oleh penyidik tetap berjalan sesuai aturan perundangan-undangan yang ada," ungkap dia.

Yusri menambahkan pihaknya masih membuka kesempatan kepada keduanya jika nanti ingin menyudahi perkara sebelum semua berkas lengkap dan dikirim ke kejaksaan.

"Kami sebagai mediatornya tidak bisa memaksa silahkan. Tapi di sisi lain kami masih membuka ruang untuk mediasi lanjutan sampai dengan sebelum berkas dikirim ke JPU," kata dia.

Pada kesempatan yang sama Direktur Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Tubagus Ade Hidayat mengungkapkan sejumlah alasan mengapa Adam memilih melanjutkan kasusnya.

"Faktornya bisa macam-macam karena upaya penegakan hukum yang menyentuh rasa keadilan itu menyangkut beberapa aspek,"

"Salah satu masalah perasaan, masalah kekehawatiran, sehingga sampai saat ini walaupun dimaafkan secara pribadi tapi tetap menuntut atau memohon kepada penyidik untuk menindaklanjuti sesuai hukum berlaku," ucap Tubagus.

Lebih lanjut, Tubagus menambahkan mediasi kali ini bukan yang terakhir.

"Oleh karna itu maka proses penyidkan sambil berjalan dan sambil memberikan kepada pihak-pihak untuk melakukan negosiasi atau melakukan mediasi itu dipersilahkan sambil menunggu kelengkapan berkas perkara," kata Tubagus.

Kasus yang menjerat Jerinx ini berawal dari laporan pegiat media sosial, Adam Deni terkait dugaan pengancaman. Dalam laporannya, Adam menyebut mendapat ancaman karena Jerinx menuding dirinya sebagai dalang terhapusnya akun Instagram suami Nora Alexandra tersebut.