Bupati Probolinggo Tiba di KPK, Langsung Diperiksa

CNN Indonesia
Senin, 30 Agu 2021 17:42 WIB
Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari langsung diperiksa di gedung KPK usai terjaring operasi tangkap tangan Probolinggo, Jawa Timur. (CNN Indonesia/Ryan Hadi Suhendra)
Jakarta, CNN Indonesia --

Bupati Probolinggo, Jawa Timur, Puput Tantriana Sari bersama suaminya yang merupakan mantan Bupati Probolinggo dua periode (2003-2008 dan 2008-2013) sekaligus anggota DPR RI Fraksi NasDem Hasan Aminuddin tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (30/8) sore.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com di lokasi, para pihak yang tertangkap tangan ini tiba pada pukul 17.05 WIB. Bupati Tantriana yang mengenakan baju merah dan Hasan di sisinya enggan mengeluarkan sepatah kata kepada awak media.

Mereka langsung bergegas menuju lantai 2 Gedung Dwiwarna guna menjalani pemeriksaan lanjutan. 

"Kami akan informasikan perkembangannya setelah tim selesai melakukan permintaan keterangan dan menyimpulkan hasil kegiatan tangkap tangan dimaksud," kata Plt. Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri

Tantriana dan Hasan diduga terlibat dalam tindak pidana korupsi terkait jual beli jabatan penjabat kepala desa. Sebelumnya mereka terjaring operasi tangkap tangan di Probolinggo, Jawa Timur.

"Jual beli jabatan Pj Kades. Tiap calon Pj Kades dimintain duit. Bupatinya ini 'boneka', suaminya yang aktif. Soal kades, ada 252 kades, satu kades temuan awal dimintai Rp20 juta," ujar sumber CNNIndonesia.com, Senin (30/8).

Selain kedua orang tersebut, tim penindakan KPK juga menangkap sejumlah pihak lain termasuk dari unsur Aparatur Sipil Negara (ASN). Di antaranya Dodi Kurniawan Camat Krejengan dan Sumarto Pj Kades di Kecamatan Krejengan.

Berdasarkan ketentuan KUHAP, lembaga antirasuah memiliki waktu 1x24 jam guna menentukan status hukum para pihak yang terjaring OTT tersebut.

(ryn/bmw)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK