UPDATE CORONA 1 SEPTEMBER
Rangkuman Covid: 6 Zona Merah di Bali, Harga Antigen Turun
CNN Indonesia
Rabu, 01 Sep 2021 18:31 WIB
Jakarta, CNN Indonesia --
Pertambahan kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia mulai melandai dalam beberapa hari terakhir. Pemerintah masih menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di sejumlah wilayah Jawa-Bali dan luar pulau itu sampai 6 September 2021.
Namun, penyebaran varian delta B1617.2 yang dinilai berbahaya melonjak di Indonesia. Varian delta paling diwaspadai lantaran dinilai memiliki tingkat penularan yang tinggi dan agresif.
Lihat Juga : UPDATE CORONA 1 SEPTEMBER Positif Covid-19 Bertambah 10.337, Kasus Kematian 653 Orang |
Di sisi lain, pemerintah terus menggenjot upaya tracing, testing, hingga treatment dalam menekan kasus Covid-19. Pemerintah juga meningkatkan jumlah vaksinasi Covid-19 di berbagai daerah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
CNNIndonesia.com telah merangkum peristiwa dan informasi perihal perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia dalam 24 jam terakhir, sebagaimana berikut.
Bali Terbanyak Zona Merah
Provinsi Bali mencatat jumlah zona merah atau risiko tinggi penyebaran Covid-19 terbanyak dibanding provinsi lain per 29 Agustus. Terdapat enam daerah berstatus zona merah, yakni Kota Denpasar, Kabupaten Badung, Klungkung, Karangasem, Tabanan, dan Buleleng.
Sementara Kabupaten Kulon Progo, DI Yogyakarta menjadi satu-satunya kabupaten/kota di Pulau Jawa yang berstatus zona merah Covid-19. Zona merah Covid-19 di seluruh Indonesia kini tersisa 15 kabupaten/kota.
Harga Tes Antigen Turun
Kemenkes menurunkan harga tertinggi pemeriksaan screening virus corona melalui metode Rapid Diagnostic Test (RDT) Rapid Test Antigen menjadi Rp99 ribu untuk daerah di Jawa-Bali, dan Rp109 untuk daerah luar Jawa-Bali.
Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan Kemenkes Abdul Kadir mengatakan, penurunan harga itu telah disepakati bersama Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) setelah mempertimbangkan berbagai aspek dan penyesuaian kondisi pandemi Covid-19 terkini.
Varian Delta Menyebar di 33 Provinsi
Kasus mutasi virus corona varian Delta B1617.2 telah menyebar di 33 provinsi, kecuali Sulawesi Barat (Sulbar). Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan (Balitbangkes Kemenkes) telah memeriksa 23 spesimen di Sulbar, namun masih belum mengidentifikasi varian Delta.
Secara keseluruhan, varian Delta di Indonesia meningkat sebanyak 132 kasus dalam kurun waktu dua hari. Berdasarkan laporan per data 27 Agustus 2021 yang baru diunggah Balitbangkes Kemenkes melalui laman https://www.litbang.kemkes.go.id/ pada Rabu (1/9), terdapat 2.229 kasus varian Delta di Indonesia.
Kemenkes Klaim Data eHAC Tak Bocor
Kemenkes memastikan data pribadi warga Indonesia di aplikasi tes dan telusur Covid-19 atau Kartu Waspada Elektronik alias Electronic Health Alert Card (eHAC) aman dan terlindungi.
Kepala Pusat Data dan Informasi Kemenkes Anas Maruf menyatakan pihaknya telah melakukan investigasi bersama Kementerian Komunikasi dan Informatika, Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), dan Bareskrim Polri. Dari hasil tindakan itu, data sensitif warga yang terdaftar di eHAC diklaim tidak bocor.
Anas menyebut data keamanan yang diduga terdapat celah kebocoran itu merupakan data rekanan atau vendor aplikasi eHAC. Namun Anas tak menyebutkan secara gamblang terkait perusahaan vendor dari aplikasi eHAC tersebut.
1.244 Guru Meninggal Selama Pandemi
BACA HALAMAN BERIKUTNYA TOPIK TERKAIT
ARTIKEL
TERKAIT
TERKAIT
LAINNYA DI DETIKNETWORK