Kemenkes: 2 Persen WNI Positif Covid Usai Dari Luar Negeri

Kementerian Kesehatan menyatakan 2,24 persen dari 7.179 warga negara Indonesia (WNI) yang telah melakukan perjalanan internasional positif Covid-19 saat kembali ke Indonesia. Hasil tes dari negara asal keberangkatan dinyatakan negatif.

Beberapa negara asal keberangkatan WNI di antaranya Arab Saudi, Malaysia, Turki, Uni Emirat Arab , dan Singapura.

"Data menunjukkan bahwa 2,24 persen warga negara Indonesia yang kembali dari perjalanan luar negeri ini teridentifikasi positif setelah kembali ke Indonesia," kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Ditjen P2P Kemenkes Siti Nadia Tarmizi secara daring, Jumat (10/9).

Sementara itu, warga negara asing (WNA) yang terkonfirmasi positif Covid-19 tiba di Indonesia sebanyak 0,83 persen. Hasil tersebut didapat setelah WNA melakukan tes di pintu masuk kedatangan di Bandara.

"Sebelumnya di negara asalnya dinyatakan negatif," kata dia.

Kemenkes lalu mengimbau agar pintu pintu masuk ke Republik Indonesia seperti bandara, pelabuhan laut internasional diperketat.

"Perketat prosedur screening dan pengawasan pelaku perjalan," ucapnya.

Selain itu, ia juga mengingatkan prosedur yang harus diikuti pelaku perjalanan internasional saat tiba di Indonesia. Di antaranya melakukan tes Covid-19 dengan metode PCR dan dilanjutkan dengan karantina selama delapan hari sesuai ketentuan yang berlaku saat ini.

Setelah melakukan karantina, pelaku perjalanan internasional yang tiba di Indonesia harus melakukan tes PCR kedua. Jika hasilnya masih positif, maka WNI/WNA tersebut harus kembali melakukan karantina kembali.

"Harus melanjutkan untuk tata laksana, atau seperti isolasi terpusat atau perawatan di fasilitas pelayanan seperti rumah sakit," ucapnya.