Pemerintah menyoroti kasus kematian Covid-19 di tiga kabupaten di Jawa Tengah (Jateng) yang menunjukkan tren kenaikan dalam beberapa hari terakhir.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan menyebut ada tren kenaikan kasus kematian di tiga daerah di Jateng di antaranya Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Semarang.
"Perlu kewaspadaan kita semua sekali lagi karena terdapat peningkatan angka kematian di beberapa wilayah di Jateng, seperti di Kabupaten Sukoharjo, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Semarang, ini early warning," kata Luhut dalam konferensi pers PPKM, Senin (13/9).
Luhut mewanti-wanti agar masyarakat tetap waspada, mematuhi protokol kesehatan termasuk mengakses aplikasi PeduliLindungi ketika melakukan kegiatan.
Dia juga menyinggung bahwa Indonesia kini sedang mewaspadai Covid-19 varian Delta yang lebih cepat menular. Sehingga diperlukan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.
Hal itu, menurut Luhut perlu dilakukan demi menghindari kemungkinan lonjakan kasus positif atau kasus kematian seperti pada pertengahan Juli lalu.
"Di sisi lain ada penurunan level PPKM, tapi ada ada juga kasus meningkat, ini harus kita hati-hati. Jangan sampai kembali seperti ke tanggal 15 Juli," ujar Luhut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
Sebelumnya pemerintah kembali memperpanjang PPKM Level 4, 3, dan 2 di sejumlah daerah Jawa-Bali mulai 14-20 September 2021. Daerah yang menerapkan PPKM Level 4 di Jawa-Bali berkurang menjadi 3 kabupaten kota.
Penambahan kasus Covid-19 per Senin (13/9) ini sebanyak 2.577 kasus. Total kasus positif menjadi 4.170.088 kasus. Kasus kematian bertambah 276 kasus sehingga total 139.165 kasus, lalu kasus sembuh bertambah sebanyak 12.474 sehingga total 3.931.227 kasus.
Dari angka tersebut, masih ada kasus aktif yang membutuhkan perawatan sebanyak 10.173 kasus.