DKI 13.510 Kematian, Anies Akui 31.969 Jenazah Protap Covid

Gubernur DKI Anies Baswedan menyatakan hingga saat ini 31.969 jenazah di Jakarta dimakamkan dengan prosedur tetap (protap) Covid-19.

Ia menyebut, angka tertinggi pemakaman protap Covid-19 di Jakarta mencapai 407 jenazah.

"Total pemakaman dengan protap penanganan Covid-19 sampai dengan hari ini adalah 31.969 jenazah. Bukan angka yang kecil. Angka yang amat besar dan pelayanan tertinggi 1 hari sebesar 407 jenazah terjadi pada tanggal 10 Juli 2021," kata Anies di Monas, Jakarta Pusat, Rabu (22/9) sore.

Meski sempat menyentuh angka tertinggi, Anies mengatakan kondisi Covid-19 di Jakarta sudah jauh lebih terkendali.

Hal itu, kata dia, dapat terlihat dari jumlah kasus aktif yang berada di angka 2.300, padahal di pertengahan Juli pernah mencapai 113.000 kasus aktif.

"Ini menandakan bahwa ikhtiar kolektif, kerja bersama telah menghasilkan dampak yang amat baik dan atas izin Allah, ikhtiar itu menemukan hari-hari ini kenyataan yang amat kita syukuri," katanya.

Lebih lanjut, Anies menyampaikan seiring dengan membaiknya Covid-19 di Jakarta, tim pemulasaran jenazah Covid-19 yang sebelumnya dibentuk dibubarkan dan dikembalikan ke instansi masing-masing.

Anies menyatakan ada 52 orang dari gabungan unsur kepolisian, Satpol PP, Pemadam Kebakaran, dan Biro Umum Setda DKI. Ia pun menyampaikan apresiasi kepada 52 orang itu.

"Kita berharap tidak perlu lagi membentuk tim ini di kemudian hari, kita berharap betul-betul tidak ada lagi tim pemulasaraan, karena kita tidak perlu lagi mudah-mudahan menyaksikan lonjakan seperti kemarin," katanya.

Berdasarkan data Satgas Covid-19, per hari ini, Rabu (22/9), DKIsecara total memiliki 13.510 kasus kematian terkait Covid-19. Sementara, kasus kematian harian mencapai empat orang.