OTT KPK di Kuansing Terkait Dugaan Suap Izin Perkebunan

CNN Indonesia
Selasa, 19 Okt 2021 13:18 WIB
Operasi tangkap tangan KPK terhadap Bupati Kuantan Singingi dan sejumlah pejabat lain, disebut terkait dugaan suap izin perkebunan.
Plt. Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri. (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Jakarta, CNN Indonesia --

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengungkapkan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing), Provinsi Riau, terkait dengan kasus dugaan suap perizinan perkebunan.

"Informasi yang kami peroleh terkait dugaan korupsi penerimaan janji atau hadiah terkait dengan perizinan perkebunan," ujar Plt. Juru Bicara Penindakan KPK, Ali Fikri, kepada awak media melalui keterangan tertulis, Selasa (19/10).

Dalam operasi senyap tersebut, tim penindakan KPK menangkap delapan orang yang terdiri dari unsur pejabat dan pihak swasta. Satu di antaranya ialah Bupati Kuansing, Andi Putra.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di antaranya benar, Bupati Kuansing, ajudan dan beberapa pihak swasta," ucap Ali.

Juru bicara berlatar belakang jaksa ini belum menyampaikan konstruksi lengkap kasus dugaan suap perizinan perkebunan ini. Kata Ali, penyelidik dan penyidik masih bekerja di lapangan dengan melakukan pemeriksaan.

"Perkembangannya akan kami informasikan lebih lanjut," pungkas Ali.

Lembaga antirasuah mempunyai waktu maksimal 1x24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang tertangkap tangan tersebut.

(ryn/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER