Banyak Followers, Dalih Polisi Mutasi Aipda Ambarita ke Humas

CNN Indonesia
Selasa, 19 Okt 2021 15:02 WIB
Polda Metro Jaya berdalih mutasi Aipda Ambarita dan Aiptu Jakaria ke Bidang Humas karena memiliki banyak pengikut di media sosial.
Polda Metro Jaya berdalih mutasi Aipda Ambarita dan Aiptu Jakaria ke Bidang Humas karena memiliki banyak pengikut di media sosial. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Polda Metro Jaya berdalih bahwa mutasi terhadap Aipda Monang Parlindungan Ambarita dan Aiptu Jakaria ke Bidang Humas karena memiliki banyak pengikut di media sosial.

Mutasi ini tertuang surat telegram nomor ST/458/X/KEP./2021 tanggal 18 Oktober 2021. Telegram ini ditandatangani Karo SDM Polda Metro Jaya Kombes Putu Narendra atas nama Kapolda Metro Jaya.

Ambarita sebelumnya bertugas di Banit 51 Unit Dalmas Satsabhara Polres Metro Jakarta Timur, sedangkan Jakaria bertugas di Banit 9 Unit 2 Subdit 4 Ditreskrimum Polda Metro Jaya. Kini keduanya menjadi Bintara Bidhumas Polda Metro Jaya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kenapa ke humas Pak Jak ini salah satu orang yang punya bakat bagus sekali, bermain di medsos, boleh lihat follower-nya bagus enggak," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Selasa (19/10).

Yusri menyebut bahwa Bidang Humas Polda Metro Jaya membutuhkan orang yang memiliki keahlian terkait pengelolaan media sosial.

"Kita butuh orang yang expert di bidangnya, beliau senang di medsos, kebetulan pengelola medsos di Polda Metro Jaya ini adalah Humas, kami punya namanya subdit multimedia. Kami butuh orang-orang seperti pak Jak untuk membantu kami bermain di humas," tuturnya.

Berdasarkan penelusuran, Jakaria memiliki akun Youtube bernama Jacklyn Choppers dan memiliki 544 ribu subscriber. Sedangkan akun Instagram miliknya, yakni @JACKLYN_CHOPPERS memiliki 184 ribu pengikut.

Senada, kata Yusri, alasan Ambarita dimutasi di Bidang Humas karena yang bersangkutan memiliki pengikut banyak di media sosial.

"Terkait Pak Ambarita ini juga sama punya kelebihan yang sama, coba lihat follower-nya," ucap Yusri.

Dari penelusuran, akun Instagram Ambarita bernama @mpambarita memiliki 282 ribu pengikut.

Sebelumnya, Yusri juga menyatakan bahwa Ambarita diduga melakukan kesalahan SOP atau prosedur saat melakukan pemeriksaan ponsel milik warga. Video tayangan pemeriksaan ponsel terhadap warga itu beredar di media sosial.

"Memang betul kita akui Pak Ambarita itu ada kesalahan SOP sehingga sekarang ini Pak Ambarita diperiksa di Propam," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Selasa (19/10).

Kekinian, Ambarita tengah menjalani pemeriksaan oleh Bidang Propam Polda Metro Jaya. Jika terbukti ada kesalahan, maka akan diberikan sanksi tegas.

"Dugaan terhadap Pak Ambarita ini akan kita lakukan pemeriksaan di Propam. Kalau ada kesalahan disiplin akan kita tindak tegas," tutur Yusri.

(dis/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER