PBNU: Acara Menag Internal, Live Youtube karena Banyak Santri

CNN Indonesia
Rabu, 27 Okt 2021 09:57 WIB
Acara tersebut juga dihadiri Wapres Ma'ruf Amin, Pengasuh Ponpes Al-Anwar Abdul Ghofur Maimoen hingga Pengurus cabang istimewa NU di Australia Nadirsyah Hosen.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. (Arsip Humas Kemenag)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Rabithah Ma'ahid Islamiyah (RMI) PBNU, Abdul Ghofarrozin mengatakan bahwa acara yang menghadirkan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dan berpidato bahwa Kemenag merupakan hadiah NU dikhususkan untuk internal santri dan pondok pesantren.

Namun ia tak menampik ada siaran langsung di kanal YouTube TV NU untuk menjangkau banyaknya pesantren di seluruh Indonesia.

"Ya untuk internal pesantren dan para santri. Saking banyaknya pesantren maka live di [YouTube] TVNU," kata pria yang akrab disapa Gus Rozin itu kepada CNNIndonesia.com, Rabu (27/10).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

RMI PBNU menggelar agenda peringatan Hari Santri 2021 bertajuk 'Santri Membangun Negeri: Sudut Pandang Ekonomi, Politik, Budaya dan Revolusi Teknologi'. Acara itu digelar pada Rabu (20/10).

Tak hanya Yaqut, acara itu juga turut mengundang beberapa narasumber kondang. Di antaranya Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Abdul Ghofur Maimoen hingga Ra'is Syuriah, pengurus cabang istimewa NU di Australia Nadirsyah Hosen.

Pada acara itu pula, Yaqut melontarkan pernyataan kontroversialnya yang menyebut bahwa Kemenag merupakan hadiah untuk NU. Ia mengaitkan pernyataannya itu dengan peran tokoh-tokoh NU dalam mendamaikan tokoh-tokoh bangsa saat penghapusan tujuh kata Piagam Jakarta.

"Kemenag itu hadiah untuk NU, bukan umat Islam secara umum, tapi spesifik untuk NU. Saya rasa wajar kalau sekarang NU memanfaatkan banyak peluang di Kemenag karena hadiahnya untuk NU," kata Yaqut.

Pernyataan Yaqut itu lantas menuai kritik keras dari pelbagai ormas Islam di Indonesia. Yaqut belakangan sudah mengklarifikasi ucapannya tersebut bahwa Kemenag milik semua agama dan bukan hanya untuk satu ormas saja.

Islam untuk Semua Kelompok

Terpisah, Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN), Zulkifli Hasan menyerukan agar semua pihak tidak menyebarkan isu-isu yang berpotensi memecah belah dan saling menyakiti antargolongan.

Menurut Zulhas, Islam adalah agama yang memberi kebaikan untuk semua umat manusia. Dengan demikian, menurutnya, jika ada ajaran Islam yang memberi kebaikan hanya untuk umat Islam, itu bukanlah ajaran Rasulullah Saw.

"Ajaran nabi itu tidak hanya untuk satu kelompok, hanya untuk satu golongan, apalagi mencela orang lain, nggak, justru ajarannya itu untuk seluruh umat manusia," kata Zulhas usai perayaan Maulid Nabi di DPP PAN, Jakarta, Selasa (26/10) malam.

Zulhas mengatakan bahwa posisi itulah yang juga ingin diperankan PAN saat ini. Dia menyebut PAN adalah partai terbuka, yang akan mengambil posisi tengah di antara semua kelompok keberagamaan di Indonesia.

"Apakah itu Islam tradisional ahlussunah wal jamaah, NU, Muhammadiyah, Persis, Dewan Dakwah, Al Wasliyah, Kristen, semua masuk kita," katanya.

Menurut Zulhas, semua kepentingan kelompok tersebut, mestinya tetap harus dijaga. Sebaliknya, ia mengingatkan para kader agar tak saling menyakiti dalam perbedaan kelompok.

"Yang harus diperjuangkan itu, untuk seluruhnya, kebaikan, apalagi menyerang kelompok lain, jangan, itu artinya kita berada di tengah berjuangnya," kata Zulhas.

(rzr/thr/ain)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER