Perluas RTH, Pemprov DKI Targetkan Bangun 12 Taman Baru di 4 Wilayah

Pemprov DKI | CNN Indonesia
Kamis, 28 Okt 2021 13:04 WIB
Dengan tambahan 12 taman baru yang ditargetkan Pemprov DKI, maka akan melengkapi 57 Taman Maju Bersama (TMB) yang sudah lebih dulu ada.
Ilustrasi ruang terbuka hijau. (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono).
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tahun ini berencana menambah ruang terbuka hijau (RTH) dengan target pembangunan 12 taman di empat wilayah. Dengan tambahan 12 taman baru itu, maka akan melengkapi 57 Taman Maju Bersama (TMB) yang sudah lebih dulu ada.

Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta, Suzi Marsitawati, menjelaskan 12 taman baru itu akan dibangun di empat wilayah. Rinciannya, lima lokasi di Jakarta Selatan, tiga lokasi di Jakarta Timur, dua lokasi di Jakarta Barat, dan dua lokasi di Jakarta Utara.

"Lokasinya antara lain Taman Pejatian di Pejaten Barat, Taman Sambas Asri di Kebayoran Baru, Taman Samin Neong di Kecamatan Ciracas, Taman Simpang UKU di Matraman, Taman Oasis di Petamburan, Taman Pulir di Duri Kosambi, Cengkareng, dan Taman KP. Muka di Pademangan," kata Suzi.

Sebagai informasi, TMB merupakan hasil kolaborasi Pemprov DKI dengan masyarakat. Artinya, sejak awal perencanaan sampai dengan pembangunan maupun hasilnya, melibatkan warga di sekitar lokasi taman.

"Hingga kini, Pemprov DKI Jakarta terus melibatkan masyarakat dalam tahap awal perencanaan dengan FGD (Forum Group Discussion) sehingga masukan dan ide dari masyarakat dapat tersampaikan dan terealisasi dalam pembangunan taman di lingkungan mereka," kata Suzi.

Selain itu, ada pula Taman Grande yang merupakan hasil revitalisasi taman-taman yang sudah ada sehingga naik kelas. Contohnya, Taman Tebet, Taman Tugu Tani, Taman Langsat, dan Taman Cempaka.

RTH lainnya adalah hutan kota, misalnya Hutan Kota Srengseng dan Hutan Kota Sangga Buana di Jakarta Selatan, serta Hutan Mangrove di Jakarta Utara.

Pemprov DKI sendiri terus berupaya menambah RTH di Jakarta sehingga menjadi kota yang nyaman bagi warganya. Suzi mengatakan, pihaknya juga selalu mendorong perusahaan untuk melakukan CSR guna meningkatkan peran sosial yang mendatangkan manfaat bagi masyarakat, misalnya membuat ruang hijau di sekitar lingkungan perusahaan dan wilayah lainnya.

"Kami melakukan komunikasi agar ruang hijau yang kurang dimanfaatkan dapat diolah dan dihijaukan oleh pemilih lahan tersebut, sehingga manfaatnya dapat terasa bagi masyarakat. Minimal dalam fungsi ekologis sebagai resapan penyaring udara kota," katanya.

Seluruh taman dan hutan kota tersebut merupakan upaya Pemprov DKI menyediakan RTH bagi masyarakat. Patut diketahui, RTH tidak seluruhnya dikelola oleh Pemprov DKI. Ada pula RTH milik instansi atau perusahaan BUMN seperti PT KAI yang mengelola garis sempadan rel kereta api dan PT PLN dengan jalur hijau pada jaringan tegangan tinggi.

(osc)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER