Geng Motor Serang Remaja Masjid dengan Anak Panah di Makassar

Aksi penyerangan sekelompok geng motor ke permukiman warga dengan menggunakan senjata anak panah dan airsoft gun hingga melukai salah satu remaja masjid di Jalan Tamalate VI, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Penyerangan itu terekam kamera pengawas yang berada di lokasi kejadian. Para pelaku juga menyerang jemaah yang berada di pekarangan Masjid Nurul Hijrah.

Salah satu warga Amrullah (32) mengatakan kejadian itu terjadi pada Senin (1/11) sekitar pukul 23.00 WITA.

"Saat itu beberapa remaja masjid lain baru saja merayakan maulid di kelurahan. Belum lama sampai di teras masjid, kemudian ada kawanan geng motor sekitar 11 motor mondar-mandir. Mereka saling berboncengan," kata Amrullah, Selasa (2/11).

Setelah mondar-mandir kata Amrullah tiba-tiba kawanan geng motor itu langsung masuk ke pekarangan masjid lalu mengeluarkan anak panah yang diarahkan ke remaja masjid.

"Mereka mondar-mandir kayak sedang cari lawan. Tidak lama mereka masuk ke pekarangan masjid mau membusur, kita tidak tahu apa-apa, tiba-tiba diserang. Sekitar 11 motor bawa parang, busur, sama ada yang bawa softgun," jelasnya.

Tak hanya itu, kata Amrullah geng motor juga merusak satu unit kendaraan roda empat milik warga dengan menembakkan airsoft gun ke arah kaca mobil tersebut mengalami kerusakan.

"Kaca bagian depan rusak mobilnya warga kena tembakan softgun," katanya

Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Rappocini, Iptu Akhmad Risal mengatakan, bahwa saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.

"Korban melaporkan terkait perusakan mobil yang diduga pelaku menggunakan softgun," kata Iptu Akhmad Risal.

Saat ini, kata Akhmad pihaknya telah mengambil keterangan dari sejumlah saksi yang berada di lokasi ketika peristiwa penyerangan tersebut terjadi.

"Pelaku masih kita masih melakukan penyelidikan, tapi pelakunya kurang lebih 20 orang," jelasnya.