Kecelakaan Dekan Peternakan UGM, Dua Rekan Semobil Masih Dirawat

Dekan Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) Prof. I Gede Suparta Budisatria meninggal dunia usai mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Tol Cipali Km 113, Kamis (4/11) dini hari.

Kepala Bagian Humas dan Protokol UGM, Iva Ariani mengatakan, kendaraan yang ditumpangi Gede mengalami kecelakaan tunggal saat dalam perjalanannya. Sopir, dan dua rekan sejawat I Gede Suparta selamat dalam kecelakaan itu, tapi mereka masih menjalani perawatan di rumah sakit.

"Kalau kronologi detail saya belum dapat informasi secara detail. Hanya informasi yang didapat dari Fakultas Peternakan beliau akan ke Jakarta, ada acara di sana. Kemudian dalam kecelakaan tunggal itu Prof Gede meninggal," kata Iva saat dihubungi, Kamis (4/11).

Lihat Juga : Kecelakaan di Tol Cipali, Dekan Fakultas Peternakan UGM Meninggal

"Dilihat dari rombongannya ya urusan pekerjaan. Karena rombongan dari Fakultas Peternakan semua," sambungnya.

Dua rekan I Gede Suparta nya yang berada dalam satu kendaraan yakni Prof. Ali Agus dan Chusnul Hanim beserta sopir selamat dari kecelakaan itu.

"Sekarang masih dirawat. Kita semua masih syok, Kita belum bisa berkomunikasi dan mendapatkan informasi apapun," imbuhnya.

Mendiang Gede merupakan pengajar di Laboratorium Ternak Potong, Kerja dan Kesayangan, Departemen Produksi Ternak, Fakultas Peternakan UGM.

Karier pendidikannya diawali dari Fakultas Peternakan UGM tahun 1987-1992, sebelum melanjutkan studi S2 Sistem Sistem Produksi Ternak di Wageningen University.

Di universitas yang sama almarhum menempuh studi S3 dengan bidang keahlian sistem produksi ternak ruminansia kecil (kambing-domba) pada 2001-2006.

I Gede diangkat menjadi dosen pada tahun 1993, dan berhasil meraih gelar guru besar bidang sistem produksi ternak ruminansia kecil pada Februari tahun 2014.

"Prof Gede baru ini saja dilantik jadi dekan menggantikan Prof Ali Agus setelah sebelumnya menjabat wakil dekan," jelas Iva lagi.

Jenazah I Gede Suparta, menurut Iva, akan disemayamkan di Balairung sore nanti. Rencananya almarhum dimakamkan di tempat Pemakaman Sawit Sari UGM.

Lihat Juga : Revisi Data, Penumpang Kapal Terbalik di Bengawan Solo 17 Orang