Banjir Sintang, Jokowi Janjikan Penghijauan Daerah Hulu

CNN Indonesia
Selasa, 16 Nov 2021 12:23 WIB
Jokowi menjanjikan penghijauan daerah hulu usai banjir menerjang Sintang, Kalbar. Ia menyebut banjir terjadi karena kerusakan lingkungan berpuluh tahun.
Presiden Jokowi berjanji akan memperbaiki daerah hulu agar banjir tak kembali menerjang Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat. (ANTARA FOTO/JANE ELISABETH WUYSANG)
Jakarta, CNN Indonesia --

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjanjikan penghijauan di daerah hulu usai Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat, terendam banjir berminggu-minggu. Ia mengatakan upaya penghijauan akan dimulai pada 2022.

"Nanti akan mulai mungkin tahun depan kita bangun nursery, persemaian, sehingga ada penghijauan kembali di daerah-daerah hulu, di daerah-daerah tangkapan hujan, di catchment area," kata Jokowi usai peresmian jalan tol di Serang, Banten, Selasa (16/11).

Jokowi mengatakan banjir di Sintang terjadi karena kerusakan lingkungan di wilayah tangkapan hujan. Menurutnya, kerusakan di kawasan tangkapan hujan telah terjadi puluhan tahun. Oleh karena itu, sungai Kapuas meluap saat hujan lebat melanda.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain faktor kerusakan lingkungan, Jokowi juga menyoroti cuaca ekstrem. Menurutnya, banjir di Sintang turut dipengaruhi hujan dengan curah yang ekstrem.

"Memang ada hujan yang lebih ekstrem dari biasanya," ujarnya.

Sebelumnya, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat terendam banjir sejak Kamis (21/10). Banjir tak kunjung surut meski sudah berlangsung hampir satu bulan.

Banjir yang tak kunjung surut menyulitkan penyaluran bantuan. Banjir juga memutus aliran listrik di Sintang. Baru 16 dari 61 gardu listrik yang sudah berfungsi normal.

Berdasarkan catatan BPBD Sintang, 124.497 orang terdampak bencana ini. Sebanyak 25.884 orang di antaranya harus mengungsi di 32 posko pengungsian yang ada di 12 kecamatan di Sintang.



(dhf/fra)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER