Jakarta, CNN Indonesia --
Sebaran varian SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau yang dikenal dengan varian Omicron di Indonesia terus bertambah. Kendati demikian, pemerintah mengklaim mayoritas kasus Omicron merupakan imported case, sementara kasus transmisi lokal baru ditemukan pada seorang pasien.
Temuan itu kemudian diragukan salah seorang Epidemiolog. Ia menduga kuat bahwa kasus Omicron di Indonesia sejatinya telah menyebar di masyarakat.
CNNIndonesia.com telah merangkum peristiwa dan informasi perihal perkembangan kasus covid-19 di Indonesia dalam 24 jam terakhir, sebagaimana berikut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
68 Kasus Omicron
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengonfirmasi penambahan kasus virus corona varian Omicron menjadi 68 kasus. Jumlah tersebut dirilis usai penambahan sebanyak 21 kasus pada hari ini, Rabu (29/12). Sehari sebelumnya pemerintah mengonfirmasi kasus omicron di angka 47 orang.
"Tadi pagi kita temukan lagi 21 orang (pasien Omicron). Jadi total kasus hingga hari ini sebanyak 68 orang," ujar Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dalam konferensi pers, Rabu (29/12).
Per 29 Desember, Kementerian Kesehatan mencatat total terdapat 68 kasus varian Omicron yang terdeteksi di Indonesia saat ini dengan rincian 67 kasus transmisi dari pelaku perjalanan luar negeri atau imported case, dan satu kasus transmisi lokal.
Epidemiolog Universitas Griffith Australia Dicky Budiman menilai kemungkinan besar kasus varian Omicron di Indonesia sudah bukan lagi menjadi transmisi lokal melainkan sudah menjadi transmisi komunitas.
30 Kontak Erat Omicron di DKI Diperiksa
Kepala Suku Dinas Kesehatan (Sudinkes) Jakarta Selatan, M Helmi mengatakan sekitar 30 pegawai restoran di pusat perbelanjaan Astha District 8 SCBD menjalani test PCR usai temuan kasus positif Covid-19 varian Omicron yang sempat mengunjungi tempat tersebut.
"Sudah (pemeriksaan), Selasa pagi. Sekitar 30-an," kata Helmi saat dihubungi CNNIndonesia.com, Rabu (29/12).
Namun demikian, Helmi mengatakan hingga Rabu pagi, hasil test puluhan pegawai itu belum keluar. Ia pun tidak menjelaskan kapan hasil pemeriksaan itu akan keluar.
Obat Covid-19 Tiba Januari 2022
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan obat Covid-19 buatan produsen Pfizer, Paxlovid akan didatangkan pada Januari 2022 mendatang. Hal itu dilakukan menyusul pemberian izin penggunaan Paxlovid sebagai pil antivirus Covid-19 dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA).
"Obat obatan baru kita siapkan. Dua yang sudah di-approve FDA, Molnupiravir dan Paxlovid. Insya Allah di bulan Januari sudah bisa kita datangkan," kata Budi di Kantor Kemenko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Jakarta Pusat (29/12).
Satgas Penanganan Covid-19 melarang masyarakat berkerumun selama menyaksikan Timnas Indonesia yang akan melakoni laga final leg pertama di Piala AFF 2020 melawan Thailand pada malam nanti. Satgas mengimbau agar masyarakat tidak melakukan aksi nonton bareng (nobar), melainkan cukup menyaksikan laga sepak bola itu di rumah.
Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 Sonny Harry B. Harmadi lantas mewanti-wanti bahwa kasus varian SARS-CoV-2 B.1.1.529 atau varian Omicron di Indonesia sudah menjadi transmisi lokal, sehingga diharapkan warga dapat waspada dan menekan laju penularan Omicron sebaik mungkin.
"Kita harus belajar dari negara yang sudah memiliki kasus transmisi lokal Omicron, umumnya mengalami lonjakan kasus. Oleh karenanya kami menghimbau masyarakat agar nonton di rumah bersama orang serumah saja. Tidak boleh ada pawai atau konvoi atau kegiatan yang menciptakan kerumunan, sangat berisiko," kata Sonny kepada CNNIndonesia.com, Rabu (22/12).
Vaksin Booster Setengah Dosis
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyebut ada kemungkinan pemberian booster atau suntikan dosis ketiga vaksin virus corona pada 2022 mendatang hanya akan menggunakan setengah dosis vaksin Covid-19.
Budi menambahkan, saat ini sejumlah peneliti dari perguruan tinggi,Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Komite Penasihat Ahli Imunisasi Nasional (ITAGI) tengah mengkaji efektivitas dari pemberian setengah dosis vaksin untuk keperluan pemberian booster di Indonesia.
"Sekarang BPOM Amerika Serikat (FDA) baru mengeluarkan persetujuan bahwa Moderna itu kuat, jadi Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) tinggi. Kalau dipakai sebagai booster dari satu dosis bisa digunakannya setengah dosis.Kita juga sudah di-endorse BPOM, sebaiknya Moderna dikasihnya setengah dosis," kata Budi.
Capaian Dosis Vaksin RI
Capaian vaksinasi covid-19 di Indonesia per Rabu (29/12) Pukul 12.00 WIB tercatat, setidaknya 158.962.242 orang telah menerima suntikan dosis pertama vaksin virus corona. Sementara itu, 112.277.788 orang juga telah rampung menerima dua dosis suntikan vaksin covid-19 di Indonesia.
Dengan demikian, target vaksinasi pemerintah dari total sasaran 208.265.720 orang sudah menyentuh 76,33 persen dari sasaran vaksinasi yang menerima suntikan dosis pertama. Sedangkan suntikan dosis kedua baru berada di angka 53,91 persen.
Update Covid 29 Desember 2021
Data harian yang dirilis Satgas Covid-19 per hari ini, Rabu (29/12) mencatat terdapat penambahan kasus covid-19 baru sebanyak 194 orang. Sementara untuk kasus sembuh terdapat penambahan sebanyak 270 kasus, dan 10 kasus meninggal baru.
Sehingga secara kumulatif, sebanyak 4.262.351 orang dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Dari jumlah itu sebanyak 4.113.742 orang dinyatakan pulih, 4.528 orang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, sementara 144.081 orang lainnya meninggal dunia.