Wali Kota Klarifikasi: Total Kasus Omicron di Depok Bukan 6 Tapi 4

CNN Indonesia
Senin, 10 Jan 2022 18:27 WIB
Wali Kota menyebut, warga Depok yang terkonfirmasi positif Omicron itu langsung dikarantina di Wisma Atlet Jakarta.
Wali Kota Depok Idris ungkap Omicron. (CNN Indonesia/Andry Novelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wali Kota Depok, Mohammad Idris meralat  bahwa jumlah kasus Covid-19 varian Omicron di kotanya bukan enam melainkan empat. Ia mengaku salah memberikan informasi lantaran ia berpikir dua kasus baru yang ia sebutkan hari ini, Senin (10/1) berbeda dengan kasus sebelumnya, padahal sama.

"Perlu saya klarifikasi bahwa sebelumnya saya dapat informasi ada dua, ternyata yang dua informasi itu yang saya sampaikan juga pada saat apel dan ternyata kasus yang sama. Jadi sebenarnya ada empat kasus, bukan enam," kata Idris kepada wartawan, Senin (10/1).

Ia menjelaskan, kasus pertama menjangkit pelaku perjalanan luar negeri. Ia menyebut, warga yang terkonfirmasi positif Omicron itu langsung dikarantina di Wisma Atlet.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Langsung diisolasi, tidak masuk ke Depok. Tapi memang beralamat di Depok," ucap dia.

Pada kasus kedua, warga Depok yang terjangkit Omicron diketahui positif di luar negeri. Ia menyebut warga tersebut sempat pulang ke Indonesia karena sedang cuti.

Tak lama ia harus kembali ke negara tempat ia bekerja, namun sesampainya di sana terdeteksi Omicron. Sehingga, saat ini warga tersebut tengah menjalankan isolasi di sana.

"Memang sempat pulang cuti lalu balik lagi ke tempat kerjanya (di luar negeri) dan dinyatakan terdeteksi di luar negeri," ujar dia.

Kemudian kasus ketiga yaitu menjangkit warga Depok yang telah melakukan perjalanan domestik dari Jawa Timur. Idris menyebut, warga tesebut terpapar saat di kereta api.

Lihat Juga :

Kasus itu kemudian menular ke neneknya. Sehingga, kasus Omicron di Depok ada empat. Namun, saat ini keduanya telah dinyatakan sembuh dan dapat kembali ke kediamannya di Depok.

"Sudah dinyatakan sembuh keduanya," ucapnya.
Terkait itu, pihaknya mengaku tengah menyusun semacam panduan dan aturan protokol kesehatan sebagai antisipasi penyebaran kasus Omicron.

"Khusus untuk Omicron kami sedang draft untuk PPKM atau prokes untuk antisipasi penyebaran Omicron di Depok," ujarnya.

Sebelumnya, Idris mengatakan total kasus Omivron di Depok ada enam. Ia menuebut keenam orang tersebut merupakam pelaku perjalanan dari luar dan dalam negeri. Salah satunya, diketahui positif usai rekreasi di Puncak, Bogor.

(yla/dal)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER