Warga sempat panik kemudian keluar rumah, saat diguncang gempa berkekuatan magnitudo 5,5 yang berpusat di Bayah, Kabupaten Lebak, Banten. Guncangan gempa reda, warga kembali beraktivitas dengan normal.
"Sempat kerasa dua detikan, warga keluar rumah, waktu gempa saya sendiri lagi di rumah," kata Kepala Desa (Kades) Bayah Timur Rafik Rahmat Taufik saat dihubungi, Jumat (4/2).
Hingga saat ini, sekitar pukul 18.00 WIB, dia belum mendapatkan laporan adanya kerusakan rumah warga, bangunan maupun infrastruktur lainnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rumah sama pantai itu kan sekitar 3 kilometer. Sampai sekarang sih belum dapet laporan adanya kerusakan," ujarnya.
Polisi mengaku sudah turun ke lapangan untuk mengecek dampak gempa bumi yang berpusat di Bayah, Kabupaten Lebak, Banten, yang terjadi sekitar pukul 17.10 WIB.
Gempa berkekuatan magnitudo 5,5 terjadi dengan episentrum sekitar 71 kilometer Barat Daya, Banten. Gempa yang berada di lautan itu kedalamannya mencapai 10km, dan tak berpotensi tsunami. Getaran gempa terasa di Kota Serang, Kabupaten Serang, Kota Cilegon, Sukabumi, Tangerang hingga Jakarta.
"Polda Banten dan jajaran sedang melakukan pengecekan ke lapangan untuk mengidentifikasi dampak gempa. Getaran terasa hingga ke Pelabuhan Ratu, Tangerang bahkan Jakarta," kata Kabid Humas Polda Banten, Kombes Pol Shinto Silitonga, Jumat.