Wakil Bupati Bogor Iwan Setiawan dan beberapa pejabat pemkab lainnya terpapar Covid-19 pada Selasa (1/2). Kabar tersebut dibenarkan Bupati Bogor Ade Yasin.
Beberapa pejabat lain yang dimaksud di antaranya Kepala BKPSDM Irwan Purnawan, Asisten Pemerintahan Hadijana dan Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Adang Mulyana.
"Kepala BKPSDM dan Aspem beserta sejumlah ajudan-ajudan terpapar Covid-19 Staf di Bappenda aja ada 10 orang," kata Ade dalam rekaman yang diterima CNNIndonesia.com, Jumat (4/2).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ade berkata, dari sejumlah pejabat yang terpapar itu tidak ada yang bergejala alias orang tanpa gejala (OTG). Selain itu, tidak ada juga yang terpapar varian Omicron.
"Belum ada sih [Omicron], tapi biasa OTG ya. Cuma butuh istirahat aja di rumah dan tidak boleh ketemu siapa-siapa," ucap dia.
Ade berujar, kantor langsung ditutup untuk sementara waktu (lockdown) tak lama setelah ditemukan kasus tersebut. Ia juga telah memerintahkan untuk dilakukan kontak telusur (tracing).
"Sekarang lagi lockdown. Terus Kepala Dinas juga sudah saya sarankan kalau ada yang kena segera di-tracing dan di bagian tersebut untuk diisolasi," ujarnya.
Ade mengakui tingkat penularan Covid-19 semakin cepat. Oleh sebab itu, ia mewanti-wanti masyarakat agar lebih berhati-hati. Ia juga menyebut, masyarakat untuk segera isolasi jika terkena Covid-19.
"Memang covid ini sudah cukup banyak peningkatannya, harus waspada dan berhati-hati. Karena omicron itu penyebarannya lebih cepat daripada yang biasa," kata dia.
"Ini harus diantisipasi. Kalau ada yang terkena segeralah isolasi mandiri kalau nggak ada gejala," imbuhnya.
(ain/ain)