Cakung Cilincing Raya Resmi Ganti Nama Jadi Jalan Syaikh Nawawi Banten

Wakil Presiden Ma'ruf Amin meresmikan pergantian nama Jalan Cakung Cilincing Raya di Jakarta Utara menjadi Jalan Syaikh Nawawi Banten. Pergantian nama jalan itu diresmikan pada Pekan Memorial Syekh Nawawi Banten di Pameran Turots Ulama Nusantara.

Nama baru itu diambil dari nama ulama Syaikh Nawawi Al-Bantani asal Banten. Ma'ruf berkata Nawawi adalah ulama yang memiliki karya-karya nasionalis.

"Selain dikenal dengan kitab-kitab hasil karyanya tersebut, Syekh Nawawi memberikan andil dalam membangun karakter Muslim nusantara yang toleran, moderat, serta penuh rahmah, kasih sayang, dan welas asih," kata Ma'ruf dalam acara yang digelar secara virtual, dikutip dari keterangan tertulis Sekretariat Wakil Presiden, Jumat (11/2).

Ma'ruf berkata karya-karya Nawawi menunjukkan ulama Indonesia tak kalah dengan ulama-ulama Timur Tengah. Menurutnya, para pendakwah muda Indonesia harus banyak belajar dari Nawawi.

Hal senada juga disampaikan Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Miftachul Akhyar. Dia berharap pengubahan nama Jalan Cakung Cilincing Raya akan memancing keinginan generasi muda mempelajari karya-karya Nawawi.

"Mungkin ini masih belum terhimpun, banyak penulis-penulis kita, mualif-mualif, tapi insyaallah dengan peringatan ini mereka akan tertarik, terbangun semangatnya," ucap Miftachul.

Peresmian nama Jalan Syaikh Nawawi Banten pun ditandai dengan penekanan tombol oleh Ma'ruf. Prosesi itu sekaligus membuka gelaran Pameran Turots Ulama Nusantara.

Acara tersebut dihadiri sejumlah tokoh, seperti Ketua Badan Pemeriksa Keuangan sekaligus Wakil Ketua Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Agung Firman Sampurna, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi, dan Wakil Ketua Umum PBNU Zulfa Mustofa.