Mayat di Parkiran Apartemen Kelapa Gading, Polisi Klaim Korban Depresi

CNN Indonesia
Jumat, 25 Mar 2022 13:42 WIB
Seorang pria berinisial EJZ (32) ditemukan tewas dengan kondisi bersimbah darah dalam sebuah mobil yang terparkir di sebuah apartemen di Kepala Gading.
Ilustrasi. Penemuan mayat di parkiran apartemen di Kelapa Gading (Istockphoto/ TheaDesign)
Jakarta, CNN Indonesia --

Seorang pria berinisial EJZ (32) ditemukan tewas dengan kondisi bersimbah darah dalam sebuah mobil yang terparkir di sebuah apartemen di Kepala Gading, Jakarta Utara pada Rabu (23/3) malam.

Kapolsek Kelapa Gading Kompol Rio Mikael Tobing mengatakan, korban pertama kali ditemukan oleh istrinya dan sekuriti apartemen. Saat itu, korban berada di dalam mobil dengan kondisi terkunci dari dalam.

"Kami menemukan kondisi korban sudah tidak bernyawa dengan posisi duduk di posisi tengah belakang sopir pengemudi di dalam mobil Daihatsu Xenia dengan kondisi kaca pecah bagian depan sebelah kiri," kata Rio kepada wartawan, Kamis (24/3).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rio menjelaskan, kunci mobil ditemukan berada di dalam, tepatnya di sisi kiri korban. Karena terkunci, alhasil sekuriti pun mencoba membuka mobil dengan cara memecahkan kaca jendela sebelah kiri bagian depan.

Dari hasil pemeriksaan sementara, kata Rio, ditemukan luka akibat senjata tajam di tubuh korban. Luka itu berupa luka tusuk pada leher bagian tengah secara melintang, dengan panjang luka sekira 3-5 cm.

Kendati demikian, Rio menyampaikan untuk kepastian penyebab kematian korban masih menunggu hasil visum dari rumah sakit.

Rio turut mengungkapkan pihaknya turut menemukan pisau di dalam mobil tersebut. Pisau itu diduga digunakan untuk menusuk korban.

"Pisau yang diduga digunakan untuk menusuk korban, ada di dalam mobil," ujarnya.

Rio menuturkan pihaknya telah mengumpulkan rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian. Dari rekaman CCTV, diketahui bahwa korban datang ke tempat parkir apartemen sekitar pukul 16.30 WIB.

Disclaimer kesehatan mentalFoto: CNN Indonesia/Fajrian
Disclaimer kesehatan mental

Sementara korban ditemukan pada pukul 20.30 WIB. Selama rentang waktu itu, kata Rio, tidak ditemukan orang lain yang mendekat dan menghampiri mobil korban

Saat ini, polisi telah memeriksa lima orang saksi, tiga di antaranya adalah sekuriti dan dua lainnya adalah keluarga korban.

Dari keterangan pihak keluarga, korban diketahui sedang mengalami masalah di tempat kerja. Namun, hal ini masih diselidiki lebih lanjut.

"Pihak keluarga menyampaikan bahwa memang dalam satu bulan terakhir dari bulan Februari, korban mengalami depresi. Korban ada masalah di tempat bekerja," kata Rio.

(dis/isn)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER