AHY soal Pemilu 2024: Tidak Ingin Terburu-buru

Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengaku tidak ingin terburu-buru mendeklarasikan diri sebagai Calon Presiden dalam kontestasi Pemilu 2024 mendatang.

Hal tersebut disampaikan AHY merespons deklarasi relawan Mimbar Peradaban Indonesia yang memberikan dukungan penuh kepada dirinya dan Partai Demokrat untuk maju dalam perhelatan Pilpres 2024.

AHY mengatakan, dirinya ingin berproses secara normal dan memperkuat kondisi internal partai sebelum nantinya akan mendeklarasikan diri secara resmi maju di Pilpres 2024.

"Karena tugas saya yang pertama adalah meyakinkan Partai Demokrat siap secara organisasi. Waktunya makin mendekat, saya harus meyakinkan struktur partai di 34 Provinsi dan 514 kab/kota akan bekerja dengan efektif untuk memenangkan Pemilu 2024," ujarnya kepada wartawan, Senin (28/3).

Kendati demikian, AHY mengaku menyambut baik seluruh aspirasi dan harapan masyarakat yang memberikan kepercayaan terhadap dirinya dan Partai Demokrat. Khususnya dukungan-dukungan yang datang dari kelompok pemuda di pelbagai daerah.

Menurutnya, keterlibatan kelompok pemuda dalam kegiatan politik tersebut menandakan bahwasanya iklim demokrasi di Indonesia telah berjalan dengan baik.

"Saya sendiri akan fokus di situ. Sementara melihat perkembangan politik yang masih cair dan dinamis, saya tidak ingin terburu-buru. Lebih baik memperkuat internal dulu," tegasnya.

Meski begitu, AHY mengatakan, tidak menutup kemungkinan dirinya akan mendeklarasikan diri secara resmi dalam waktu dekat.

"Dalam politik, segala sesuatunya sangat mungkin. Yang jelas saya tidak ingin berandai-andai, kemudian justru gagal fokus," tuturnya.

"Kalau saya lebih senang untuk benar-benar menyiapkan pribadi maupun organisasi yang sedang saya pimpin yakni partai demokrat," sambungnya.

Lebih lanjut, AHY mengatakan, saat ini dirinya masih terus menjalin komunikasi dengan pelbagai tokoh politik hingga partai politik koalisi terkait rencana Pilpres 2024 mendatang.

"Membangun chemistry dan juga kebersamaan itu butuh proses dan waktu. Pada saatnya nanti kita lihat saja apakah jalannya terbuka," pungkasnya.