Walkot Cirebon Buka Suara soal Surat Sumbangan Catut Nama Ngabalin

CNN Indonesia
Selasa, 05 Apr 2022 15:47 WIB
Walkot Cirebon Nashrudin Azis tak percaya surat permintaan sumbangan untuk anak yatim piatu di bulan Ramadan berasal dari Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin. (CNN Indonesia/Safir Makki)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis angkat bicara menanggapi terkait surat permintaan sumbangan untuk anak yatim piatu yang mencatut nama Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin.

Azis membenarkan surat permintaan sumbangan untuk santunan anak yatim di bulan Ramadan. Namun, ia menegaskan tak percaya surat permintaan sumbangan itu berasal dari Ngabalin.

"Saya kira kepala daerah ini enggak bodoh-bodoh teuing (banget), yang harus kemudian mempercayai hal-hal yang demikian," kata Azis di Kota Cirebon, dikutip dari detik.com, Selasa (5/4).

"Suratnya memang masuk, tapi saya kira kepala daerah bukan orang yang kemudian bisa dibodohi dengan hal yang demikian," ujarnya menambahkan.

Azis sendiri mengaku baru mengetahui adanya surat tersebut sekitar dua hari yang lalu. Namun, Azis belum mengetahui siapa pihak yang mengirim surat itu.

Sebelumnya, nama Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin dicatut dalam surat untuk meminta sumbangan kepada Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis sebesar Rp800 juta. Sumbangan ini untuk santunan anak yatim di bulan Ramadan.

Sumbangan itu disebut bakal dibagikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Panitia mengirim surat minta sumbangan Rp 800 juta itu dengan alasan kekurangan anggaran.

Ngabalin telah membantah jika ia menandatangani surat itu. Ngabalin menyebut surat itu dibuat oleh pihak yang tak bertanggung jawab.

"Dengan administrasi yang sama sekali tidak kami kenal di Kantor Staf Presiden untuk meminta uang ke Wali Kota bantuan Rp 800 juta atas nama Ali Mochtar," kata Ngabalin.

Berita selengkapnya di sini.

(tim/fra)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK