Aktivis media sosial sekaligus Dosen FISIP Universitas Indonesia (UI) Ade Armando telah dipindahkan dari High Care Unit ke ruang rawat inap.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Jenderal Pergerakan Indonesia untuk Semua (PIS) Nong Darol Mahmada.
Diketahui, Ade dirawat di rumah sakit usai dipukuli sekelompok orang di tengah demonstrasi di kawasan gedung DPR, Senin (11/4) lalu. Ade sempat dirawat di HCU beberapa hari setelah dipindahkan dari Unit Gawat Darurat (UGD) Senin malam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin sore dipindahkan. Ke ruang rawat inap yang [ditangani] intensif. Jadi bukan ruang rawat inap biasa karena masih dalam pengawasan," kata Nong saat dihubungi, Kamis (14/4).
Meski begitu, Nong tidak mengatakan di ruang mana Ade dirawat. Sebab, Ade saat ini masih dalam pemantauan dokter dan tidak bisa dikunjungi kecuali diizinkan pihak keluarga.
"Karena itu belum bisa menerima kunjungan selain pihak yang diizinkan pihak keluarga supaya Bang Ade bisa istirahat," ujar Nong.
Ade disebut mengalami pendarahan di otak belakang karena insiden tersebut. Meski demikian, kondisi Ade saat ini sudah kian membaik.
"Secara umum kondisi Bang Ade Armando baik dan masih dirawat di ruang HCU," kata Nong dalam jumpa pers di RS Siloam Semanggi, Rabu (13/4).
(blq/isn)