Pelabuhan Makassar Ramai Antrean Pemudik Tujuan Jatim dan Jateng

CNN Indonesia
Minggu, 24 Apr 2022 02:41 WIB
Setidaknya sepekan jelang hari raya Idulfitri 1443 H atau lebaran 2022, aktifitas Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, mulai dipadati ribuan pemudik.
Sepekan menjelang hari raya Idulfitri, aktifitas Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, mulai dipadati ribuan pemudik dengan tujuan Jawa Timur dan Jawa Tengah, Sabtu (23/4/2022). (CNNindonesia/Ilham)
Makassar, CNN Indonesia --

Setidaknya sepekan jelang hari raya Idulfitri 1443 H atau lebaran 2022, aktifitas Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, mulai dipadati ribuan pemudik.

Umumnya mereka mudik dengan tujuan Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Berdasarkan pantauan, antrean pemudik terjadi saat akan memasuki embarkasi tiket, sebelum naik ke atas kapal motor (KM) Dobonsolo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para perantau di Makassar menyambut positif kebijakan pemerintah yang memperbolehkan mudik lebaran tahun ini, setelah dua tahun tertahan karena pandemi Covid-19. Walaupun persyaratan yang ditetapkan pemerintah mewajibkan setiap pemudik telah mendapatkan vaksin kedua atau booster.

Salah satu pemudik asal Kediri, Jawa Timur, Adi merasa senang akhirnya dapat mudik ke kampung halamannya.

"Senang bisa berlebaran di kampung halaman. Walaupun dua tahun tidak mudik karena Covid-19," katanya, Sabtu (23/4).

Sementara itu, Kepala Operasional Pelayanan Pelni Makassar, Tomi Santoso mengatakan bahwa pihaknya telah mencatat sejak awal April hingga minggu ketiga sudah 65 rute armada laut Pelni dikerahkan untuk mengangkut pemudik.

"Sudah 65 rute yang kerahkan untuk mengangkut pemudik keluar Makassar. Jumlah rute perjalanan ini pun akan terus bertambah pada min 5 lebaran nanti," kata Tomi.

Sebelumnya, KM Dobonsolo menurunkan 892 pemudik asal Makassar dari NTB dan NTT. KM Dobonsolo juga memberangkatkan pemudik tujuan Pulau Jawa sebanyak 2.290 orang dengan penumpang lanjutan sebanyak 1.686 pemudik.

"Diperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada akhir April ini," ujar Tomi.

(mir/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER