Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan akan menyiapkan tempat tinggal sementara bagi warga korban kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur.
Ia menyebut, untuk saat ini warga akan berada di tenda-tenda pengungsian selagi Pemprov DKI menyiapkan shelter sementara.
"Sedang disiapkan shelter sementara di dua lokasi di dekat kampus dan sebelah timur. Nanti setelah shelter sementara siap, mereka bisa langsung pindah dari tenda pengungsian ke shelter sementara," kata Anies saat meninjau di lokasi kebakaran, Senin (25/4).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Anies menyampaikan, setidaknya ada 200 kepala keluarga (KK) yang terdampak kebakaran tersebut. Selain itu, ada juga 40 pedagang yang menjadi korban.
Ia mengatakan, pihaknya memenuhi kebutuhan dasar bagi masyarakat yang menjadi korban kebakaran.
"Kemudian Dukcapil langsung menyiapkan untuk catatan kependudukan, sehingga semua dokumen-dokumen yang terbakar akan bisa langsung disiapkan penggantinya, itu akan dibutuhkan dalam mereka mengurus berbagai urusan lainnya," kata Anies.
Kebakaran besar terjadi di Pasar Gembrong, Jakarta Timur akibat korsleting listrik di rumah seorang warga pada Minggu (24/4) malam. Pemilik rumah sempat berteriak 'kebakaran' ketika awal insiden itu terjadi. Mendengar itu, warga langsung membantu berupaya memadamkan api.
Meski demikian, api tak dapat ditanggulangi oleh warga. Karena api cepat merembet ke bangunan sekelilingnya sehingga lebih membesar.
(yoa/isn)