Terjebak Macet di Tol Merak: Gagal Sahur hingga Kebelet Cari Toilet

Antrean kendaraan menuju Pelabuhan Merak terjadi hingga ke dalam Tol Tangerang-Merak. Banyak pemudik yang tertahan di dalam tol dan mengeluhkan sulitnya mencari makanan, minuman hingga toilet.

"Dari Karawang, macet dari jam 03.00 WIB. Tadi saya juga jalan jauh banget (cari toilet). Nyari makanan enggak ada yang lewat," kata salah satu pemudik, Ella Nurlaela, Kamis (28/04).

Sementara pemudik lainnya, Wadi, mengaku ia dan keluarga terpaksa tidak puasa karena sulit mencari makan sahur saat terjebak macet di dalam tol.

Dia tertahan dan belum bisa keluar Gerbang Tol (GT) Merak. Pemudik asal Bandung menuju Sumatera Selatan (Sumsel) itu terjebak macet dari KM 95 dan hingga saat belum keluar dari GT Merak di KM 98.

Lihat Juga : Gerbang Tol Cikupa Menuju Merak Macet 3 Kilometer

"Macet dari jam 03.00 WIB sampai sekarang belum jalan. BBM boros, perjalanan juga lambat dan terganggu. Lantaran keadaan gini kita kan enggak puasa, mau sahur di mana kan enggak Ada. Enggak ada toilet," ujar Wadi, Kamis (28/04).

Senada diungkap oleh Dikdik Dwi Prasetya, pemudik asal Bogor dengan tujuan Sumatera Selatan (Sumsel) itu terjebak macet di KM 91 Tol Tangerang-Merak. Beruntung dia membawa bekal makanan, sehingga tidak kelaparan di jalan. Namun Didik kesulitan mencari toilet.

"Dari KM91 jam 01.30 WIB, mungkin sekarang (macet) lebih panjang lagi. Mudik lebih awal, pemerintah kan menganjurkan sebelum tanggal 28, kita ngikutin, tapi kena macet juga. WC umum ditambahin, tadi ada juga penuh, kurang mendukung," ujar Dikdik, Kamis (28/04/2021).

Dirlantas Polda Banten, Kombes Pol Budi Mulyanto mengatakan, pihaknya memberlakukan zona merah lantaran antrean kendaraan sudah memasuki ruas Tol Tangerang-Merak. Sat Lantas Polres Cilegon terus menjadikan Jalan Cikuasa Atas sebagai kantung parkir dan memberlakukan buka tutup kendaraan.

Lihat Juga : Niat Mudik Cepat Malah Terjebak Antrean Parah di Pelabuhan Merak

Arus lalu lintas Jalan Cikuasa Atas baru dibuka jika ada dermaga kosong. Itupun jumlah kendaraan yang dibiarkan masuk ke pelabuhan dibatasi, sesuai dengan kebutuhan.

Kepadatan kendaraan menuju Pelabuhan Merak sudah terjadi sejak Kamis (28/4) dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB.

"Kita pantau mulai ada peningkatan, walau prediksinya nanti malam tanggal 28 menuju tanggal 29 terjadi kepadatan. Namun tiga hari terakhir sudah meningkat volume kendaraan. Cara bertindak kami adalah melakukan sekatan di Jalan Cikuasa Atas ini," kata Kapolres Cilegon, AKBP Sigit Haryono.

"Mulai tadi malam, sekitar jam 01.00 WIB sudah mulai meriah, kami melakukan beberapa diskresi dengan teman-teman di ASDP, supaya bisa menampung semua pemudik," jelasnya.