22-27 April, 289.122 Kendaraan Tinggalkan Jabodetabek Lewat GT Cikupa

PT Jasa Marga (Persero) mencatat, sebanyak 289.122 kendaraan meninggalkan Jabodetabek melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa menuju Merak sejak 22 sampai 27 April 2022.

Menurut Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga, Dwimawan Heru, jumlah kendaraan yang melintasi GT Tol Cikupa itu meningkat 1,29 persen dari lalu lintas hari-hari normal.

"Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 289.122 kendaraan, meningkat sebesar 1,29 persen dari lalin normal," kata Heru dalam keterangan tertulis, Kamis (28/4).

Pantauan CNNIndonesia.com, sampai dengan Kamis siang sekitar pukul 12.15 WIB, arus lalu lintas di GT Cikupa tampak padat. Enam gardu tol di GT Cikupa ditutup demi mengantisipasi macet di Tol Merak.

Sebab, sejak semalam, antrean kendaraan yang hendak ke Pelabuhan Merak padat.

Adapun penumpukan kendaraan di Gerbang Tol Merak sudah terjadi sejak pukul 02.00 WIB. Bahkan, antrean kendaraan mengular hingga KM 94.600.

Menurut Kabid Humas Polda Banten, Shinto Silitonga, petugas sudah melakukan rekayasa lalu lintas dengan buka tutup kendaraan di Cikupa dan mengalihkan arus kendaraan ke sejumlah pintu keluar tol terdekat, yaitu Cilegon Barat dan Cilegon Timur.

Shinto mengatakan, kemacetan di Merak terjadi karena volume kendaraan dari Jakarta tidak sebanding dengan aktivitas kapal yang melayani penyeberangan di Pelabuhan Merak.