Puluhan wisatawan gagal berkunjung ke Taman Margasatwa Ragunan (TMR), Jakarta Selatan pada hari kedua lebaran 1443 Hijriah karena belum melakukan pendaftaran online.
Mereka tertahan di dekat gerbang utama Ragunan dan memarkirkan kendaraan di tepi jalan Harsono RM sehingga mengakibatkan kemacetan.
Salah satu wisatawan, Dwi Iswandi mengaku belum mengetahui syarat harus mendaftar online terlebih dahulu. Padahal, Dwi datang bersama istri dan kedua anaknya dari Bekasi, Jawa Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lihat Juga : |
"Enggak bisa masuk karena daftarnya harus H-1. Belum tahu (harus daftar online)," kata Dwi saat ditemui CNNIndonesia.com di lokasi, Selasa (3/5).
Dwi menyebut tidak terdapat sosialisasi pengunjung harus melakukan pendaftaran online terlebih dahulu. Ia juga mengaku belum mengecek akun Instagram resmi pengelola TMR.
Sebagai informasi, melalui akun Instagramnya, pengelola TMR sudah mengunggah pemberitahuan syarat masuk Ragunan. Salah satunya melakukan pendaftaran online.
"Oh enggak (cek Instagram). Rencana emang lebaran hari kedua mau ke sini cuma enggak ngecek webnya sih," ujar Dwi.
Pengunjung yang gagal masuk Ragunan lainnya, Muhammad Gustomi juga mengaku tidak mengetahui syarat harus mendaftar online.
Tomi yang datang dari Kebin Jeruk, kawasan Kota Tua mengaku tidak mengecek Instagram TMR, namun sudah membuka website resmi kebun binatang ini.
"Belum, cuma lihat websitenya doang. Langsung websitenya malah," ujar Tomi.
Baik Dwi maupun Tomi pada akhirnya membatalkan rencana berwisata ke Ragunan. Mereka enggan mendaftar online hari ini untuk berkunjung besok hari.
Dwi lantas memutuskan mencari tempat wisata lain yang bisa langsung berkunjung tanpa harus mendaftar online. Sementara, Tomi memutuskan berkunjung ke rumah saudaranya.
"(Datang) dari Bekasi, makanya besok balik lagi males," ujarnya.
Sebelumnya, pengunjung Ragunan wajib melakukan pendaftaran online melalui laman bit.ly/Pesantiket TMR satu hari sebelumnya.
Pihak Ragunan mewajibkan pengunjung menunjukkan bukti vaksinasi dosis kedua untuk orang dewasa atau 12 tahun ke atas dan vaksinasi dosis pertama untuk anak usia 6-12 tahun.
"Pendaftaran online H-1," kata Staf Pelayanan Informasi dan Kehumasan TMR, Wahyudi Bambang, Senin (2/5).
(iam/agt)