Sebuah pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) yang berada di Pulau Sembilan, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (Sulsel), hangus dilalap api. Diduga api berasal dari korsleting arus pendek listrik di salah satu ruangan.
"Iya kebakaran itu terjadi pada Rabu dini hari tadi di Pulau Sembilan," kata Kapolres Sinjai AKBP Rachmat Sumekar, Rabu (4/5).
Peristiwa kebakaran tersebut pertama kali dilihat oleh salah satu bidan jaga yang saat itu tengah ke kamar mandi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mencium bau hangus dari dalam ruangan Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan melihat bangunan telah hangus.
Bidan tersebut lalu membangunkan bidan dan perawat lainnya. Mereka langsung menyelamatkan diri karena api dengan cepat menjalar ke bangunan lainnya.
"Hanya ada perawat dan bidan jaga saja, tidak ada pasien saat itu. Mereka juga telah dievakuasi," jelasnya.
Kendati demikian, kata Rachmat akibat kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Hanya saja, kerugian material ditaksir mencapai miliaran rupiah.
"Seluruh barang inventaris puskesmas maupun alat kesehatan tidak ada yang bisa diselamatkan. Total kerugian ditaksir sebesar Rp1,5 miliar," ujarnya.
Sementara itu, pihak kepolisian saat ini tengah menyelidiki penyebab pasti kebakaran tersebut yang diduga karena arus pendek listrik. Diketahui Puskesmas Pulau Sembilan selama ini hanya menggunakan aliran listrik dari tenaga diesel.
"Masih diselidiki dulu penyebabnya, tapi dugaan awal korsleting listrik," katanya.