Warga Diminta Tunggu 5 Menit Saja di Parkiran Soetta Saat Menjemput

Satlantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta meminta warga yang menjemput anggota keluarga di bandara datang tepat waktu guna menghindari penumpukan parkir saat arus balik nanti. Waktu yang disarankan adalah sekitar 5 menit.

Kasatlantas Polresta Bandara Soetta Kompol Bambang Askar Sodiq mengatakan hal tersebut penting dilakukan agar tidak terjadi penumpukan kendaraan menuju bandara. Pasalnya, kata dia, jumlah kantong parkir kendaraan di Bandara Soetta sangat terbatas.

"Kapasitas parkir terbatas. Imbauan kepada pengguna jasa Bandara Soekarno-Hatta agar mengatur waktu pada saat menjemput keluarga pasca mudik Lebaran Tahun 2022," ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (5/5).

Bambang menjelaskan kapasitas parkir yang tersedia di Bandara Soetta hanya mampu menampung 5.919 kendaraan roda empat (mobil). Rinciannya, sebanyak 1.802 tempat parkir di Terminal 1, 1.340 di Terminal 2, dan 2.777 di Terminal 3.

Oleh sebab itu, ia mengingatkan kepada pihak keluarga atau yang akan menjemput untuk menyesuaikannya dengan waktu kedatangan pesawat. Sehingga tidak memakan waktu untuk parkir yang pada saat arus mudik diperkirakan akan melebihi kapasitas.

Lihat Juga : Arus Balik Meningkat, One Way Diterapkan di Palimanan-Cikampek KM 72

"Jangan terlalu cepat datang karena bisa menyebabkan penumpukan atau kepadatan di areal parkir. Jadi waktunya harus disesuaikan," tuturnya.

"Tidak perlu tiba di areal penjemputan parkir menunggu terlalu lama, paling tidak 5 menit sebelumnya, karena pasti waktu pengambilan bagasi di conveyor bagasi akan lama mengingat lonjakan arus balik," sambungnya.

Lebih lanjut, Bambang mengingatkan bahwa sistem pembayaran untuk area parkir Bandara Soetta saat ini telah menggunakan pembayaran elektronik. Karenanya masyarakat diminta untuk memastikan saldo pembayaran agar tidak terjadi penumpukan.

Bambang mengatakan, pihaknya memperkirakan puncak arus balik pengguna transportasi udara akan terjadi pada H+5 (Jumat, 8/5), H+6 (Sabtu, 9/5), dan H+7 (Minggu, 10/5) mendatang. Adapun jumlah penumpang transportasi udara diperkirakan masing-masing sebanyak 154.914 penumpang 136.595 penumpang, dan 136.333 penumpang.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta warga atau pemudik menghindari pulang dari kampung halaman pada puncak arus balik mudik pada 6 sampai 8 Mei 2022.