Walkot Buka Suara soal Perosotan Kenjeran Ambrol Lukai 16 Orang

CNN Indonesia
Minggu, 08 Mei 2022 07:36 WIB
Perosotan kolam renang Kenjeran Water Park di dalam area Kenpark Surabaya ambrol. (CNN Indonesia/ Farid)
Jakarta, CNN Indonesia --

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi meminta pengelola Waterpark atau kolam renang di Kenjeran Park (Kenpark) Surabaya bertanggung jawab kepada korban insiden ambrolnya wahana perosotan.

Ia mengatakan pengelola harus bertanggung jawab menanggung biaya pengobatan hingga kondisi korban kembali pulih dan normal seperti sediakala.

"Kami minta kepada manajemen untuk bertanggung jawab penuh," kata Eri saat mengunjungi korban yang tengah dirawat di RSUD dr Soetomo, Sabtu (7/5) malam.

Tak hanya itu, Politikus PDI Perjuangan ini juga meminta agar pengelola mengevaluasi perawatan wahananya. Di saat yang sama polisi kata dia juga tengah menyelidiki penyebab ambrolnya perosotan tersebut.

"Saya juga minta agar mengecek kembali wahananya, yang sekarang masih dalam penyelidikan Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya," ucapnya.

Mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Kota (Bappeko) Surabaya itu juga mengimbau agar pihak pengelola wisata Kenjeran Park untuk lebih waspada dan menjadikan hal ini sebagai pembelajaran.

Ia menyebut, setiap investor yang memiliki tempat wahana wisata tentu harus memiliki izin, di samping pengelola juga melakukan perawatan berkala agar tidak terjadi lagi hal serupa di tempat wisata lain di Kota Surabaya.

"Dalam pemeliharaan itu kan milik swasta, jadi kalau pemeliharaan ini dilakukan oleh investor dan harus menjamin layak fungsi wahananya, maka dari itu kita nanti lakukan evaluasi di tempat wahana atau wisata lainnya," ucapnya.

Sementara itu saat menjenguk korban di rumah sakit, Eri melihat langsung kondisi korban yang terbaring di ruang perawatan. Satu per satu pasien dilihat kondisinya sembari memberikan semangat kepada pihak keluarga korban.

"Tidak ada korban jiwa, yang tiga tadi masih ada di IGD dan yang empat sudah ada di tempat rawat inap, sedangkan yang satu sudah persiapan untuk pulang karena mengalami luka ringan," ujar dia.

Eri meminta kepada dokter yang menangani pasien untuk memantau dan memberikan perawatan secara maksimal agar korban segera pulih.

Sebelumnya, wahana perosotan di kolam renang Kenjeran Park Surabaya dilaporkan ambrol, Sabtu siang (7/5). Sejumlah pengunjung pun terhempas dari ketinggian sekitar 10 meter.

16 orang dilaporkan luka-luka dalam kejadian itu. Satu di antaranya bahkan diduga mengalami cedera otak. Sementara sejumlah orang lain menderita patah tulang kaki dan tangan.

8 orang di antaranya dirawat di RSUD dr Soetomo sedangkan 8 orang lainnya dirawat di RSUD dr Soewandhie. Sementara itu untuk pasien yang sudah dibolehkan pulang dari RSUD dr Soetomo ada 1 pasien begitu juga 4 orang pasien di RS Soewandhie.

(frd/ain)


KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK