Korban Tewas Kecelakaan Bus Peziarah di Ciamis Bertambah Jadi 4 Orang

Jumlah korban meninggal dunia dalam kecelakaan bus pariwisata Pandawa di Ciamis, Jawa Barat, bertambah jadi empat orang. Berdasarkan data dari Pos SAR Tasikmalaya, korban meninggal bertambah satu orang, sebelumnya dikabarkan tiga orang.

"Hasil koordinasi bahwa seluruh korban telah dievakuasi dengan total korban sebanyak 47 orang (4 orang meninggal dunia, 43 luka)," kata Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansyah melalui keterangan tertulis, Minggu (21/5).

Lihat Juga : Polisi Olah TKP Kecelakaan Maut Bus Peziarah di Ciamis

Deden menuturkan, puluhan korban luka dan meninggal telah dievakuasi ke Puskesmas Payungsari, Puskesmas Panjalu, dan RSUD Ciamis. Setelah seluruh korban dievakuasi, operasi SAR dinyatakan selesai dan dilaksanakan penghentian.

Adapun hasil pendataan korban sebagai berikut. Sebanyak 18 korban dievakuasi ke Puskesmas Payungsari, 16 orang luka dua lainnya meninggal dunia. di Puskesmas Panjalu sebanyak 23 orang, 22 luka dan satu orang meninggal dunia. 

"Ada enam korban dirujuk ke RSUD, lima korban luka dan satu meninggal dunia," jelas Deden.

Lihat Juga : Kronologi Kecelakaan Bus di Ciamis: Tabrak Motor, Mobil Boks dan Rumah

Evakuasi korban melibatkan Basarnas Bandung Pos SAR Tasikmalaya, Koramil Panumbangan, Polsek Panumbangan, Brimob, Dishub Ciamis, Dinkes Ciamis, Dinas PUPR, PMI Ciamis, Satpol PP Ciamis, Muspida setempat dan warga.

Sebelumnya, bus pariwisata Pandawa yang mengangkut rombongan peziarah menabrak sejumlah pengendara dan rumah di Jalan Raya Panjalu-Panumbangan, Dusun Paripurna, Desa Payungsari, Kecamatan Panumbangan, Kabupaten Ciamis, Sabtu (21/5).

Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Jabar Kombes Romin Thaib mengatakan, pihaknya telah menerjunkan tim ke lokasi kecelakaan maut di Ciamis guna mencari tahu penyebab kecelakaan, yang melibatkan bus pariwisata, mobil boks, dan sepeda motor.

Saat ini petugas dari Satlantas Polres Ciamis sudah melakukan penanganan terhadap insiden maut tersebut.