Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengklaim ada seorang bupati di Papua yang sudah mendeklarasikan diri sebagai Gubernur calon provinsi baru.
Mahfud tak mengungkap siapa bupati yang dimaksud. Namun, ia menyebut deklarasi itu sebagai bentuk dukungan terhadap pemekaran provinsi di Papua.
"Kalau yang setuju tuh sudah ada yang deklarasi bupati. Ada bupati menyiapkan diri untuk menjadi calon gubernur di daerah otonomi baru," kata Mahfud saat ditemui usai rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (23/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Mahfud pun tak menampik ada kalangan yang menolak pemekaran provinsi di Papua. Bahkan, beberapa penolakan disuarakan melalui demonstrasi.
Meski demikian, Mahfud tak mempermasalahkan perbedaan pendapat itu. Dia menilai perbedaan pendapat tentang kebijakan pemerintah merupakan hal biasa.
"Ya tinggal mau nanti kita lihat prosedur hukum dan politiknya itu, prosedur konstitusionalnya, itu benar apa tidak. Sekarang kalau soal pendapat itu pasti bisa berbeda," ujar Mahfud.
Sebelumnya, pemerintah berencana memekarkan tiga provinsi baru di Papua. Tiga provinsi baru itu adalah Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan Tengah.
Saat ini, proses pemekaran berada di DPR. Pemerintah telah mengirim surat presiden dan daftar inventaris masalah (DIM). Pembahasan akan dimulai setelah dua dokumen itu diumumkan pada rapat paripurna berikutnya.