UPDATE CORONA 29 MEI

Kasus Positif Covid Tambah 242, Kematian 1 Orang

CNN Indonesia
Minggu, 29 Mei 2022 18:09 WIB
Kasus kematian dilaporkan hanya 1 orang. Kasus aktif Covid-19 pun turun 20, sehingga saat ini hanya ada 2.952 kasus.
Foto: CNN Indonesia/Safir Makki
Jakarta, CNN Indonesia --

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 mencatat penambahan 242 kasus konfirmasi positif Covid-19 pada Minggu (29/5). Maka, hingga Minggu ini, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia yaitu 6.054.415, terhitung sejak pertama kali diumumkan pada 2 Maret 2020.

Berdasarkan data yang sama, ada penambahan 261 kasus sembuh Covid-19, sehingga total kasus sembuh kini 5.894.889.

Sementara itu, kasus kematian akibat Covid-19 bertambah 1. Dengan demikian, total orang meninggal dunia menjadi 156.574 jiwa.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemudian, kasus aktif Covid-19 di Indonesia pada Minggu ini tercatat ada sebanyak 2.952 kasus. Jumlah ini berkurang 20 kasus dari hari sebelumnya.

Selain itu, ada 1.815 suspek Covid-19. Pemerintah juga melaporkan memeriksa 65.356 spesimen dari 36.214 orang dalam 24 jam terakhir.

Jumlah masyarakat yang telah menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama yaitu 200.198.188 orang (96,13 persen), dosis kedua 167.325.130 orang (80,34 persen), dan dosis ketiga atau booster sebanyak 45.395.995 orang (21,80 persen).

Seiring dengan membaiknya situasi pandemi di Tanah Air, beberapa waktu lalu, pemerintah pun memutuskan pelonggaran pemakaian masker di tempat terbuka.

Berdasarkan wawancara CNNIndonesia.com dengan sejumlah warga, keputusan ini membawa asa bahwa pandemi akan segera berakhir. Namun, ada pula sebagian warga yang masih merasa khawatir.

Ketua Satuan Tugas Covid-19 Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) Zubairi Djoerban mengingatkan kebijakan pelonggaran penggunaan masker tidak berarti masyarakat benar-benar berhenti memakai masker.

Zubairi mengatakan ada kondisi tertentu yang mengharuskan masyarakat tetap memakai masker. Ia berharap masyarakat memiliki kesadaran diri untuk menjaga kesehatan.

Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan pemerintah berpeluang besar menghapus Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) secepatnya.

Namun, dia mengatakan pemerintah tetap mempertimbangkan secara matang masukan dari berbagai pakar dalam memutuskan penghapusan PPKM.

"Kalau situasi sudah terkendali, masa PPKM terus," kata Muhadjir dikutip dari Antara, Senin (23/5).

(tsa)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER