Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan harapan umat Katolik Indonesia agar Paus Fransiskus bisa datang ke Indonesia. Pesan itu disampaikan Yaqut ketika bertemu langsung dengan Paus Fransiskus di Vatikan, Rabu (8/6).
"Saya juga di sini untuk mengirimkan salam dari komunitas Katolik Indonesia, para uskup dan uskup agung yang sangat ingin bertemu secara langsung. Mereka berdoa untuk kesehatan Anda dan berharap untuk melihat datang ke Indonesia," kata Yaqut dalam akun Twitter resminya @YaqutCQoumas.
Ketika bertemu, Yaqut bercerita sempat memperkenalkan diri kepada Paus Fransiskus sebagai Menteri Agama RI. Yaqut menjelaskan kepada Paus memiliki tugas menjaga toleransi dan perdamaian antara pemeluk agama di Indonesia dalam jabatannya sebagai Menag.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yaqut mengaku bersyukur bisa bertemu Paus Fransiskus kembali. Ia mengatakan sudah pernah bertemu Paus pada tahun 2019 lalu dengan rombongan yang berbeda. Paus, kata Yaqut, tersenyum mendengar pernyataannya tersebut.
Yaqut lantas menyampaikan undangan dari Presiden Joko Widodo kepada Paus Fransiskus untuk datang berkunjung ke Indonesia. Namun, Yaqut tak merinci jawaban Paus apakah akan datang atau tidak ke Indonesia.
"Saya datang ke sini juga dengan ketua organisasi Islam terbesar di dunia, Nahdlatul Ulama, Bapak Yahya. Beliau telah beberapa kali bertemu dengan Anda. Dia akan langsung menyampaikan tujuan kepada Anda. Beliau [Paus] senyum menjawab: (confidential)," kata Yaqut diiringi emoji tersenyum.
Yaqut sempat memiliki rencana mengundang Paus ke Indonesia pada awal Maret 2022 lalu. Rencana itu disampaikannya saat memberikan sambutan pada Pertemuan Nasional Komisi Hubungan Antaragama dan Kepercayaan Konferensi Waligereja Indonesia di Nusa Dua, Denpasar, Bali.