Rentetan Operasi Tangkap Petinggi Khilafatul Muslimin dalam Sepekan

CNN Indonesia
Senin, 13 Jun 2022 08:06 WIB
Sejak Polda Metro Jaya meringkus Abdul Qadir Baraja, kepolisian di berbagai wilayah makin gencar melakukan penindakan pengurus Khilafatul Muslimin.
Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak memimpin langsung pelucutan plang kantor Khilafatul Muslimin Ummul Quro Kota Solo
Jakarta, CNN Indonesia --

Kepolisian di sejumlah wilayah gencar melakukan penindakan hingga penangkapan terhadap sejumlah petinggi hingga pengurus organisasi masyarakat (ormas) Khilafatul Muslimin dalam sepekan terakhir.

Hal itu dilakukan setelah Polda Metro Jaya menangkap pimpinan ormas tersebut, Abdul Qadir Baraja, di Lampung dan telah menetapknya sebagai tersangka--salah satunya dengan jeratan pasal UU ITE. Penangkapan Abdul Qadir Baraja itu salah satunya buah dari konvoi kendaraan mempromosikan khilafah di sejumlah daerah di Pulau Jawa beberapa waktu sebelumnya.

Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo menyatakan bahwa pihaknya melakukan pendalaman terhadap 23 kantor wilayah Khilafatul Muslimin yang tersebar di seluruh Indonesia.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya betul semuanya didalami, ada 23 kantor wilayah kelompok Khilafatul Muslimin itu lagi di dalami oleh teman-teman, baik dari Polres, Polda, termasuk backup Mabes Polri, Densus 88 dalam rangka kasus tersebut," kata Dedi saat ditemui di Mako Brimob, Kelapa Dua, Depok, Sabtu (11/6).

Berikut CNNIndonesia.com rangkum deretan penangkapan yang dilakukan polisi dalam sepekan terakhir:

1. Lampung

Penangkapan dilakukan terhadap pimpinan tertinggi Khilafatul Muslimin bernama Abdul Qadir Hasan Baraja pada Selasa (7/6). Operasi tersebut dilakukan pagi hari buntut konvoi syiar khilafah yang digelar di Cawang, Jakarta Timur pada 29 Mei lalu.

Menurut polisi kelompok ini berperan penting dalam menyebarkan provokasi bersifat ujaran kebencian dan penyebaran berita bohong dengan menjelekkan pemerintahan yang sah.

Penangkapan Baraja pun berbuntut panjang. Sejumlah pengurus Khilafatul Muslimin lainnya turut ditangkap. Belakangan polisi kembali menangkap lima orang anggota Khilafatul Muslimin di kantor pusat organisasi tersebut yang berada di Lampung.

2. Brebes

Sehari sebelum penangkapan di Lampung, Polisi menangkap dan menetapkan tiga pimpinan cabang Khilafatul Muslimin di wilayah Brebes, Jawa Tengah sebagai tersangka. Mereka yang ditangkap adalah pimpinan cabang Khilafatul Muslimin, GZ, serta dua pimpinan ranting yakni DS dan AS.

Dalam kasus ini, para pengurus dijerat pasl berlapis mulai dari penyebaran berita bohong hingga percobaan makar.

3. Karawang dan Cimahi

Polda Jawa Barat pun setidaknya telah menetapkan tiga tersangka dari kelompok Khilafatul Muslimin atas kegiatannya di wilayah Kabupaten Karawang dan Cimahi.

Para tersangka yang dijerat ialah pimpinan KM wilayah Purwakarta, Subang dan Karawang (Purwasuka) berinisial HM, kemudian seorang koordinator berinisial EU. Tiga lainnya berinisial AE, AS dan YN menjabat sebagai Amin Ummul Quro Bandung.

4. Surabaya Raya

Ketua Khilafatul Muslimin Surabaya Raya Aminuddin Mahmud ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi lantaran diduga menyebarkan paham khilafah kepada masyarakat. 

"Tersangka ini adalah koneksi langsung dengan Abdul Qadir Hasan Baraja di Lampung untuk melaksanakan syiar paham khilafa dengan tujuan mendirikan negara, yang itu dilaksanakan 29 Mei 2022," jelas Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jatim Kombes Totok Suharyanto.

5. Cirebon

Amir Khilafatul Muslimin wilayah Cirebon Raya Ali Jamroni juga ditetapkan sebagai tersangka terkait aktivitas ormas tersebut di wilayah Jawa Tengah (Jateng).

Penetapan itu dilakukan usai penyidik sebelumnya menetapkan tiga tersangka lainnya yang melakukan aksi di Brebes. Penetapan dilakukan pada 10 Juni 2022 lalu.

Kapolres Brebes AKBP Faisal Febrianto mengatakan bahwa penyidik menemukan bukti bahwa Ali Jamroni memerintahkan konvoi kendaraan roda dua dilakukan. Ia mengumpulkan para jamaah Khilafatul Muslimin di Brebes sebelum melakukan aksi tersebut.

Dalam konvoi itu, kata dia, para jemaah membagikan brosur dan pamflet berupa maklumat dan nasihat kepada masyarakat. Menurut polisi konten dalam brosur itu merupakan berita bohong dan dapat membuat keonaran di masyarakat sehingga berpotensi makar.

6. Solo Raya

Kepolisian menangkap dua warga Klaten yang diduga sebagai petinggi Khilafatul Muslimin di wilayah Jawa Tengah, Kamis (9/6). Mereka adalah Amir atau Ketua Khilafatul Muslimin Wilayah Jawa Tengah, IM (62) dan Amir Ummul Quro Klaten Khilafatul Muslimin atau Ketua Cabang wilayah Klaten, SW (26).

Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Guruh Bagus Eddy Suryana mengatakan Khilafatul Muslimin Jawa Tengah membawahi wilayah Yogyakarta, Kudus, dan Soloraya. Soloraya itu meliputi Kota Solo, Kabupaten Boyolali, Sukoharjo, Wonogiri, Klaten, dan Sragen.

Sebelumnya, dipimpin langsung Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ade Safri Simanjutak, kepolisian juga menurunkan plang kantor Khilafatul Muslimin Ummul Quro Kota Solo" yang terpasang di depan rumah seorang warga di Kelurahan Karangasem, Kecamatan Laweyan.

(mjo/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER