Kronologi Aksi Koboi Jaksel Todong Senjata di Toilet Kafe

CNN Indonesia
Rabu, 15 Jun 2022 20:50 WIB
Aksi koboi dengan menodongkan senjata airsoft gun terjadi di sebuah kafe wilayah Jakarta Selatan.
Senjata airsoft gun. (ANTARA FOTO/Didik Suhartono)
Jakarta, CNN Indonesia --

Aksi koboi dengan menodongkan senjata airsoft gun terjadi di sebuah kafe di kawasan Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (12/6).

Peristiwa ini bermula saat korban berinisial AA yang merupakan pengunjung kafe ingin ke kamar mandi. Namun, saat itu kamar mandi dalam keadaan penuh.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan dia (korban) merasa yang ada di dalam kamar mandi ini lama, kemudian yang bersangkutan menggedor-gedor pintu kamar mandi tersebut meminta untuk cepat," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Budhi Herdi Susianto kepada wartawan, Rabu (15/6).

Setelahnya, terjadi keributan antara korban dengan orang yang berada di dalam kamar mandi. Orang itu kemudian memanggil temannya, yakni tersangka AAR yang kebetulan juga ada di kafe itu.

Kemudian terjadi cekcok dan tersangka AAR melakukan pemukulan terhadap korban menggunakan sebuah alat knuckle. Korban pun terjatuh.

Korban sempat terbangun, tapi kembali dipukul oleh tersangka AAR. Selanjutnya, datang tersangka IR yang berusaha melerai perkelahian tersebut.

"Kemudian dipisahkan (korban AA dan tersangka AAR) masuk ke ruang tertentu, nah di situlah yang tergambar di video tersebut, kemudian justru IR lah yang mengacung-acungkan senjata kepada korban dan kawan-kawannya yang ada di tempat tersebut," tutur Budhi.

Dalam kasus ini, tersangka AAR dijerat Pasal 351 KUHP dengan ancaman hukuman 2 tahun 8 bulan. Sementara tersangka IR dijerat UU darurat dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.

Budhi turut mengungkapkan bahwa tersangka IR mengaku-ngaku sebagai anggota Polri dengan pangkat Kombes. Bahkan, teman-teman IR juga memanggilnya Kombes S.

Polisi mengungkapkan tersangka berinisial IR dalam kasus aksi koboi di kafe daerah Jakarta Selatan mengaku-mengaku sebagai anggota Polri dan memiliki pangkat Kombes.

"Jadi yang berangkutan memang orang sipil tapi dikenal teman-teman di situ memanggil yang bersangkutan dengan nama Kombes S dan itu saya tegaskan, saya ulangi tidak benar soal bukan anggota Polri," ucap Budhi.

Pengungkapan kasus ini bermula dari sebuah video viral media sosial yang memperlihatkan aksi koboi seorang pria di sebuah kafe di Jakarta Selatan.

(dis/pmg)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER