Gerakan Pemuda Ansor DKI Jakarta mendatangi Holywings Gunawarman, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (24/6) malam. Mereka memasang poster berisi tuntutan agar Holywings ditutup.
Pantauan CNNIndonesia.com pukul 20.57 WIB, rombongan GP Ansor memulai konvoi dari Kantor PW Jakarta di Tebet, Jakarta Selatan. Rombongan terlihat mengenakan seragam dan membawa atribut berupa bendera hijau.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sepanjang konvoi tidak ada pengawalan polisi hingga tiba di lokasi pukul 21.20 WIB. Ketika tiba, GP Ansor berbaris di depan Holywings dan menyanyikan yel-yel.
Pada saat didatangi rombongan GP Ansor, Holywings Gunawarman tutup dan hanya dijaga beberapa satpam.
Wakil Ketua Pimpinan Wilayah GP Ansor DKI Sofyan Hadi memulai orasi dan menyampaikan maksud kedatangan rombongannya dalam aksi damai. Ia mengaku niat GP Ansor adalah memastikan keutuhan dan keberagaman tidak terusik.
"Ini titik pertama mari kita niatkan semoga tidak ada lagi hal serupa yang terjadi, ini jadi pelajaran buat kita semua," ujar Sufyan.
Setelahnya, terlihat GP Ansor memasang spanduk berisi tiga tuntutan kepada Holywings.
Pertama, meminta manajemen untuk mengadakan konferensi pers dan meminta maaf. Kedua, meminta aparat hukum menutup Holywings. Terakhir meminta Pemprov DKI Jakarta mencabut izin usaha perusahaan tersebut.
Selain Gunawarman, GP Ansor juga mendatangi Holywings Senayan Park Mall dan Gatot Subroto Club V.
Konvoi yang digelar ini merupakan buntut promosi minuman alkohol gratis setiap Kamis untuk mereka yang bernama "Muhammad" dan "Maria".
Promosi itu sebelumnya diunggah melalui akun media sosial @holywingsindonesia dan @holywingsbar pada 22 Juni lalu.
Sejumlah pihak pun telah melaporkan Holywings ke polisi. Salah satunya seorang bernama Feriyawansyah pada Jumat (23/6) dini hari.
Kuasa hukum Feriyawansyah, Sunan Kalijaga mengatakan pelaporan itu dilakukan karena Holywings dinilai telah melakukan penistaan agama lewat promosi minuman beralkohol itu.
"Kami sangat menyayangkan promo tersebut yang jelas-jelas terpampang nyata melukai umat muslim dan nasrani," ujarnya melalui video singkat, Jumat (24/6).
Pihak Holywings sudah buka suara. Holywings Indonesia menyampaikan permohonan maaf atas kekhilafan dan ketidaksengajaan terkait promosi minuman alkohol gratis itu.
"Sekali lagi kami memohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia akibat kelalaian kami, izinkan kami untuk bisa memperbaiki kesalahan kami dan menjadi lebih baik lagi," dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (24/6).
(cfd/yoa/pmg)