Penambahan kasus harian Covid-19 mengalami tren kenaikan selama dua pekan belakangan. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mencatat kasus Covid-19 konsisten bertambah di atas 1.000 kasus per hari sejak 15 Juni 2022.
Pada Senin (27/6) ini, kasus positif Covid-19 bertambah 1.445. Maka, hingga Senin ini, jumlah kasus Covid-19 di Indonesia yaitu 6.081.896, terhitung sejak pertama kali diumumkan pada 2 Maret 2020.
Berdasarkan data yang sama, ada penambahan 1.637 kasus sembuh Covid-19 dan kasus kematian bertambah 9.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasus aktif Covid-19 di Indonesia pada Senin ini tercatat ada sebanyak 14.315 kasus. Jumlah ini berkurang 201 kasus dari hari sebelumnya.
Berikut ini rangkuman seputar Covid-19 dalam 24 jam terakhir.
Lihat Juga :UPDATE CORONA 27 JUNI Positif Covid Tambah 1.445, Kasus Aktif Menurun |
Menurut data vaksinasi Kemenkes per 27 Juni pukul 18.00 WIB, capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama yaitu tercatat sebanyak 201.394.571 orang (96,70 persen).
Sementara capaian vaksinasi Covid-19 dosis kedua yaitu 168.870.427 orang (81,08 persen). Adapun jumlah warga yang telah menerima vaksin dosis ketiga atau booster kini mencapai 50.158.803 orang (24,08 persen).
Sasaran vaksinasi yang ditetapkan pemerintah untuk mencapai kekebalan komunitas (herd immunity) yaitu 208.265.720 orang. Sasaran vaksinasi itu terdiri atas tenaga kesehatan, lanjut usia petugas publik, masyarakat rentan, dan masyarakat umum termasuk anak-anak usia 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun.
Vaksin Merah Putih saat ini memasuki uji klinik fase tiga. Pada tahapan ini, tim vaksinasi Merah Putih akan melibatkan 4.005 subjek untuk memastikan efikasi atau tingkat kemanjuran vaksin.
Selain itu, tim juga akan memonitor reaksi pertama dari ribuan subjek itu sebelum diproduksi massal.
Kemenkes mengungkapkan total pasien yang terpapar Covid-19 subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 mencapai 388 kasus per Minggu (26/6).
Juru bicara Kemenkes Mohammad Syahril menyebutkan jumlah itu terdiri dari 44 kasus BA.4 dan 344 kasus BA.5.
Jumlah itu mengalami kenaikan signifikan dari 23 Juni. Pada hari itu Kemenkes mencatat ada 143 kasus subvarian BA.4 dan BA.5.
Kemenkes mengimbau masyarakat dan pihak-pihak terkait tidak panik, tetapi tetap waspada. Syahril juga mengajak masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan.
(yla/tsa)