PAN Tak Buru-buru Cari Pengganti Yandri Susanto di Jabatan Komisi VIII

Ketua Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR RI Saleh Partaonan Daulay menyatakan pihaknya tidak buru-buru mencari pengganti Yandri Susanto di jabatan Ketua Komisi VIII DPR.

Menurut Saleh, Fraksi PAN DPR membuka kesempatan bagi semua anggota untuk menduduki jabatan tersebut.

"Pergantian akan dilakukan. Tetapi tidak harus buru-buru," kata Saleh kepada wartawan, Kamis (30/6).

Ia menerangkan, Fraksi PAN DPR memang akan mengadakan rotasi dan pergantian pimpinan Komisi VIII DPR agar Yandri yang kini telah resmi menjabat sebagai Wakil Ketua MPR bisa melaksanakan tugas secara maksimal.

Lihat Juga : Yandri Susanto Resmi Dilantik Jadi Wakil Ketua MPR Gantikan Zulhas

Namun demikian, menurutnya, pergantian itu tak langsung dilaksanakan mengingat Komisi VIII DPR sedang bertugas melakukan pengawasan pelaksanaan ibadah Haji.

"Nah, tugas ini sangat penting. Diselesaikan dulu. Semua pelaksanaan haji harus diawasi agar sukses dan semua jamaah dilayani dengan baik," kata Saleh.

Terkait sosok yang akan menggantikan Yandri di jabatan Ketua Komisi VIII DPR, ia belum mau membocorkannya. Namun, Saleh memastikan, sosok pengganti Yandri itu merupakan kader lama PAN.

"Sebetulnya orangnya sudah ada. Namanya nanti saja ya. Yang jelas, dulu pernah dan lama di Muhammadiyah. Dia bukan orang baru di PAN. Sudah lama meniti karir politik di PAN," katanya.

Sebelumnya, Yandri resmi telah dilantik menjadi Wakil Ketua MPR menggantikan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan pada Kamis (30/6).

Lihat Juga : Waketum Ungkap Bursa Capres PAN: Anies, RK, Ganjar, hingga Zulhas

Yandri dilantik oleh Ketua MPR Bambang Soesatyo sebagai pimpinan baru MPR dari fraksi PAN di ruang rapat MPR, Nusantara 4, kompleks parlemen.

"Selamat datang dan selamat menjalankan tugas kepada saudara Yandri menggantikan Zulkifli Hasan," kata Bamsoet dalam prosesi pelantikan.

Pengangkatan Yandri berdasarkan Keputusan Presiden (Kepres) Nomor: 62/P Tahun 2022 tentang Peresmian Pengangkatan Antar Waktu Anggota DPR/MPR Sisa Masa Jabatan 2019-2024.

Dia mengisi posisi Zulhas yang sebelumnya telah diangkat menjadi Menteri Perdagangan baru menggantikan Muhamad Lutfi dalam reshuffle kabinet 15 Juni lalu.