Jemaah Haji Indonesia Ikut Safari Wukuf Berkurang Jadi 119 Orang

CNN Indonesia
Senin, 04 Jul 2022 05:22 WIB
Kantor Kesehatan Haji Indonesia menyatakan jumlah peserta safari wukuf masih dinamis, di mana data final adalah pada 8 Juli 2022 atau 9 Dzulhijjah.
Ilustrasi. Jemaah haji yang berihram berada di Padang Arafah untuk melaksanakan rukun ibadah haji. (AP Photo)
Jakarta, CNN Indonesia --

Sebanyak 119 jemaah calon haji akan menjalani safari wukuf saat puncak haji 1443 H/2022 M karena kondisi kesehatan yang tidak memungkinkan untuk wukuf mandiri.

"Alhamdulillah banyak pasien yang kembali sehat dan sudah kembali ke kloter masing-masing," kata Kepala Pusat Kesehatan Haji Budi Sylvana di Mekkah, Minggu.

Sebelumnya, Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) Daerah Kerja (daker) Mekkah mendata sebanyak 204 jemaah calon haji yang akan menjalani safari wukuf.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Mungkin semangatnya mulai timbul lagi apalagi mendekati Arafah," duga Budi.

Budi mengatakan jemaah yang disafariwukufkan tersebut memang kondisi kesehatannya tidak memungkinkan untuk wukuf atau lempar jumrah secara mandiri.

Menurut Budi, jumlah jemaah yang akan disafariwukufkan tersebut sifatnya masih dinamis. Sehari sebelum wukuf di Arafah pada 9 Dzulhijjah atau 8 Juli 2022 akan ditentukan jemaah yang akan disafariwukufkan.

Lebih lanjut Budi mengatakan, musim haji tahun ini KKHI Mekkah melakukan skrining ulang seluruh jemaah risiko tinggi (risti) dengan layanan kesehatan spesialis.

Hal ini dilakukan agar angka kesakitan jemaah bisa terkendali. Dari skrining tersebut dapat diketahui mana jemaah yang mampu wukuf mandiri dan mana yang perlu safari wukuf.

Saat ini memasuki masa kritis haji dan puncaknya pada saat di Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armuzna) maka skrining ulang harus selesai sebelum 9 Dzulhijjah.

Budi mengatakan saat ini mayoritas jemaah risti memiliki penyakit komorbid hipertensi dan terkait penyakit cardiovascular.

Menjelang Armuzna, Budi kembali mengingatkan agar jemaah menghindari kelelahan berlebihan dan beristirahat tiga hari sebelum wukuf agar kesehatan pulih. jemaah juga diingatkan untuk minum jangan tunggu haus agar tidak dehidrasi.

(antara/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER