Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Rajabasa menabrak fender atau bantalan sandar kapal di Dermaga 1, Pelabuhan Bakauheni, Lampung, Minggu (3/7).
"Iya di (Pelabuhan) Bakauheni, Dermaga 1," kata Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni Lampung, Saifulahil Maslul Harahap, melalui pesan elektroniknya, Senin (04/07).
Akibatnya fender nomor 5 di Dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni rusak. Sifulahil mengklaim, kejadian tersebut tak mengganggu proses bongkar sandar kapal.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Meski berkurang satu fender, kapal tetap bisa bersandar di Dermaga 1 Pelabuhan Bakauheni, Lampung, dengan aman. Beruntung dalam kejadian tersebut tidak menelan korban jiwa maupun luka.
"Untuk kerusakan, fender nomor 5 lepas. Namun Dermaga 1 masih tetap bisa dioperasikan," terangnya.
Sifulahil menerangkan penyebab kapal Rajabasa menabrak fender Dermaga 1 karena terseret ombak. Kapal, kata Sifulahil, tidak mengalami kerusakan dan tetap dapat beroperasi seperti biasa.
"Kondisi kapal tetap beroperasi, tidak ada kerusakan di sisi kapal. Penyebabnya arus, sehingga kapal terseret masuk ke dermaga," terangnya.