Usai Diperiksa, Eks Presiden ACT Ungkap Progres Dana Korban Lion Air

CNN Indonesia
Senin, 11 Jul 2022 23:15 WIB
Eks presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT), Ahyudin diperiksa Bareskrim Polri terkait dugaan penyelewengan dana CSR untuk korban kecelakaan pesawat Lion Air (CNN Indonesia/Yulia Adiningsih)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pendiri yang juga mantan presiden Aksi Cepat Tanggap (ACT), Ahyudin mengatakan penggunaan dana CSR dari Boeing untuk korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610 masih berjalan hingga saat ini.

Dia menyampaikan itu usai diperiksa 12 jam di Bareskrim Polri hingga, Senin malam (11/7). Ahyudin menyebut program pemberian fasilitas kepada korban kecelakaan pesawat sudah berlangsung sejak 2018 lalu.

"Masih terus berlangsung pelaksanaan program itu. Ada sarana pendidikan, madrasah, masjid, musola," kata dia.

Ahyudin mengatakan per Januari lalu, dana CSR yang dipakai sudah mencapai 70 persen. Akan tetapi, setelah itu ia tidak tahu lagi progres penggunaan dana CSR karena sudah tidak lagi bekerja untuk ACT.

"Maka progres program dari Januari sampai ke Juli 2022 ini saya juga tidak tahu. Jadi 6 bulan lamanya saya tidak mengerti progresnya begitu ya seperti itu sih," kata Ahyudin.

Dia menjelaskan bahwa Boeing memang mempercayakan dana CSR untuk korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610. Ahyudin mengklaim ACT diberi amanah untuk memberikan fasilitas umum. Bukan uang kompensasi kepada para korban.

"Garis besarnya adalah bentuk program yang diamanahkan oleh Boeing kepada ACT itu dalam bentuk program fasilitas umum, pengadaan fasilitas umum. Jadi bukan uang yang diberikan kepada ahli waris itu," ungkap Ahyudin.

Sejauh ini, kepolisian telah meningkatkan dugaan kasus penyelewengan dana CSR korban Lion Air dari Boeing yang dikelola ACT ke tahap penyidikan. Polisi telah menemukan unsur pidana dalam kasus tersebut.

"Perkara ditingkatkan dari penyelidikan menjadi penyidikan," ujar Karopenmas Divisi Humas Mabes Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Senin (11/7).

(cfd/bmw)


Saksikan Video di Bawah Ini:

VIDEO: Polisi Selidiki Kerusakan Raja Ampat

KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK