Polisi Serahkan 2 Jenazah Korban Tabrakan di Cibubur ke Keluarga

CNN Indonesia
Selasa, 19 Jul 2022 00:28 WIB
Dua korban kecelakaan truk tangki Pertamina di Cibubur, jenazah prajurit TNI AL dan istrinya, sudah diserahkan kepada keluarga, Senin (18/7).
Dua korban kecelakaan truk tangki Pertamina di Cibubur, jenazah prajurit TNI AL dan istrinya, sudah diserahkan kepada keluarga, Senin (18/7). Foto: (Istockphoto/Rich Legg)
Jakarta, CNN Indonesia --

Jenazah prajurit TNI AL Pelda Mar Suparno (51) dan istri, Priyastini (50), korban tewas kecelakaan maut truk tangki Pertamina di Cibubur telah diserahkan ke pihak keluarga pada Senin (18/7) malam.

Kedua jenazah diserahkan ke pihak keluarga untuk selanjutnya dimakamkan setelah proses identifikasi oleh tim Disaster Victim Identification (DVI) di RS Polri Kramat Jati.

"Malam ini jam 22.30 WIB ini sudah kami serahkan dua jenazah atas nama Suparno 51 tahun dan Priyastini 50 tahun," kata Kasubdit DVI Polri AKBP Nugroho Lelono kepada wartawan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, RS Polri Kramat Jati menerima sembilan jenazah korban kecelakaan maut tersebut. Dari sembilan jenazah, enam di antaranya laki-laki dan tiga lainnya perempuan.

Nugroho mengatakan tujuh jenazah lainnya sampai saat ini masih dalam proses identifikasi oleh tim DVI Polri sambil menunggu data dari pihak keluarga korban.

Nugroho turut mengimbau masyarakat yang merasa keluarganya menjadi korban kecelakaan maut tersebut untuk melapor ke RS Polri.

Kepada pihak keluarga, lanjutnya, diharapkan untuk turut membawa data-data pendukung guna membantu proses identifikasi.

"Misalny KK, atau data-data sidik jari di ijazah dan sebagainya atau keluarga terdekat yang ada hubungannya dengan korban, yang sedarah, misalnya anak atau orang tua. Jadi seperti itu selain nanti akan digali di dalam," tutur Nugroho.

Di sisi lain, Nugroho mengungkapkan secara visual kondisi korban masih mudah dikenali karena belum terjadi proses pembusukan pada jenazah.

"Cuma kami harus memastikan jangan sampai jenazah ini tertukar atau salah identifikasi. Kami harus memastikan jenazah ini sampai kepda keluarganya," ujarnya.

Sebelumnya, kecelakaan beruntun melibatkan truk tangki Pertamina dan sejumlah kendaraan terjadi di Jalan Alternatif Cibubur, Senin (18/7) sekitar pukul 15.55 WIB.

Berdasarkan data terbaru dari kepolisian, insiden nahas itu menyebabkan 10 orang meninggal dunia dan lima orang luka-luka.

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengungkapkan dalam insiden tersebut truk tangki Pertamina menabrak dua mobil dan 10 sepeda motor.

Pada Senin (18/7) malam hari, polisi juga langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dalam olah TKP pertama, polisi bakal merunut peristiwa sebelum, saat, dan setelah kecelakaan.

(dis/chri)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER