Polisi dan Pengembang Bahas Lampu Merah Kecelakaan Cibubur Hari Ini

Kepolisian bersama pihak pengembang Perumahan Citra Grand Cibubur akan membahas pemasangan lampu lalu lintas di lokasi kecelakaan maut truk tangki Pertamina, hari ini, Jumat (22/7).

Adapun sebelumnya, Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Hengki menyebut focus group discussion (FGD) telah digelar pada Rabu (20/7) kemarin.

"Kemarin sudah dilaksanakan FGD, besok akan dilanjutkan lagi rapat hari Jumat besok," kata Hengki saat dihubungi, Kamis (21/7).

Hengki menyebut dalam salah satu poin yang dibahas adalah bagaimana langkah untuk mengantisipasi agar kecelakaan serupa tak terjadi kembali.

Lihat Juga : Polisi: Tersangka Tabrakan Maut Cibubur Hanya Sopir Truk Pertamina

Pada intinya, kata dia, mereka melakukan kajian untuk mengantisipasi supaya jangan sampai terjadi kecelakaan lagi di sana.

Sebelumnya, terdapat sebuah petisi desakan mencabut lampu merah lalu lintas di turunan Jalan Transyogi, Jalan Alternatif Cibubur, Kota Bekasi. Petisi tersebut telah diteken oleh puluhan ribu orang.

Adapun tujuan petisi tersebut dibuat sebab buntut kecelakaan truk tangki Pertamina menabrak dua mobil dan 10 sepeda pada Senin (18/7) sekitar pukul 15.55 WIB lalu.

Lihat Juga : Menyoroti Aturan Lampu Lalu Lintas, Buntut Kecelakaan Maut Cibubur

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman sempat mengatakan keberadaan lampu lalu lintas atau traffic light di lokasi kecelakaan maut truk tangki Pertamina tersebut tidak layak.

"Kalau dilihat kasat mata tidak layak, jadi akan kita evaluasi," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman kepada wartawan, Selasa (19/7).

Karena itu, lampu lalu lintas di lokasi kejadian dinonaktifkan untuk sementara waktu. Tak hanya itu, tempat untuk berputar atau u-turn di lokasi juga ikut ditutup sementara.