Warga Jaktim Pindah Usai Akses ke Rumah Ditembok Tetangga

Satu keluarga di Kelurahan Pisangan Timur, Kecamatan Pulogadung, Jakarta Timur (Jaktim) akhirnya memutuskan untuk pindah setelah proses mediasi soal masalah rumahnya buntu.

Pemilik rumah tersebut merupakan orang tua Mursideh. Ia mengeluhkan akses ke rumah orang tuanya yang ditutup dengan pagar beton oleh tetangganya sendiri. Mursideh pun diketahui sempat curhat masalah tersebut ke media sosial.

Wakil Gubernur DKI Ahmad Riza Patria mengatakan pemerintah sempat ingin memediasi, namun yang bersangkutan keburu pindah.

"Itu dicoba mediasi belum selesai, tapi yang bersangkutan akhirnya pindah rumah dan rumahnya dijual yang di situ," kata Riza kepada wartawan di kawasan Jakarta Pusat, Senin (15/8).

Riza mengaku menyesalkan persoalan yang dialami Mursideh. Dia mengingatkan agar warga mestinya saling hidup rukun dan tak selalu mementingkan urusan pribadi.

Lihat Juga : Alasan LPSK Terima Permohonan Bharada E Jadi JC di Kasus Ferdy Sambo

Riza mengakui pihaknya memilik banyak pekerjaan rumah, terutama menata permukiman padat di Ibu Kota.

"Itu memang tugas kita karena di Jakarta masih banyak permukiman padat. Tugas kita memastikan bahwa pembagian wilayah dengan penghuninya harus diatur," kata dia.

Sebagai informasi, Mursideh lewat akun media sosial pribadinya sempat menunjukkan kondisi akses rumah orang tuanya yang dihalangi tembok rumah tetangga. Dia memperlihatkan bagaimana dirinya harus berjalan menyamping untuk masuk ke dalam rumah lantaran akses jalan terhalang tembok.

"Ini jalan yang digunakan ibu saya, bapak saya yang digunakan untuk keluar masuk rumah," ucap Mursideh dalam video yang diunggahnya.

Lihat Juga : Mengenal Jejak Residu yang Diklaim Bisa Buktikan Keterlibatan Sambo