Nasihat dari Puan: Jangan Selalu Mengutuk Kegelapan

CNN Indonesia
Selasa, 16 Agu 2022 12:01 WIB
Puan meminta masyarakat tak lagi mengutuki kegelapan. Kekurangan dalam bernegara, kata Puan, bisa diperbaiki lewat gotong royong.
Ketua DPR RI Puan Maharani. (Foto: CNN Indonesia/AndryNovelino)
Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua DPR RI Puan Maharani meminta masyarakat untuk jangan selalu mengutuk 'kegelapan'. Menurutnya, masyarakat harus mulai menghidupkan lilin.

Dia mengakui bahwa masih banyak kekurangan dalam proses membangun Indonesia. Namun, Puan berpendapat harus ada kerja sama semua pihak untuk itu.

Hal itu ia ungkapkan dalam pidatonya di Sidang Tahunan DPR 2022 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta pada hari ini, Selasa (16/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Janganlah kita selalu mengutuk kegelapan tetapi marilah kita mulai hidupkan lilin penerang, yang dapat memberikan cahaya, sekecil apapun itu," kata Puan.

Menurut Puan, semua pihak harus bersama sama menyempurnakan Indonesia. Kekurangan yang ada, kata dia, bukan alasan untuk mencaci maki negara.

"Ketidaksempurnaan dalam kita membangun negara, bukan menjadi alasan untuk memusuhi negara," kata dia.

Oleh sebab itu, Puan menilai sudah saatnya masyarakat juga 'menyalakan lilin' atau menjadi bagian yang aktif dalam pembangunan Indonesia.

"Sekecil apapun itu, sehingga dapat memberikan ruang gerak dan keleluasaan dalam bekerja dan membangun bangsa," ujar dia.

Puan juga mendorong semua pihak bersetia pada Pancasila. Ketua DPP PDIP ini berkata mengganti Pancasila sebagai pedoman berbangsa merupakan bentuk pengkhianatan kepada para pendiri bangsa. 

"Meninggalkan Pancasila sama halnya mencabut jati diri bangsa dari akar terdalamnya dan mengkhianati amanat para Pandiri Bangsa. Mengganti Pancasila akan berdampak pada hilangnya karakter sebagai bangsa yang ramah, toleran, dan bergotong royong," ujar Puan.

Menurut Puan Pancasila, semangat gotong royong serta saling membantu adalah salah satu kunci Indonesia mampu mengatasi pandemi Covid-19.

Ia menyebut saat ini Pancasila telah menjadi kekuatan nasional yang paling utama. Terutama untuk menjaga kehidupan dan penghidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

"Pancasila sebagai bintang penuntun arah perjalanan bangsa, akan benar-benar menjadi energi yang mewujudkan jiwa pengabdian untuk bangsa dan negara," ucapnya.

Puan menyebut dengan tuntunan Pancasila, masyarakat akan bekerja sama dalam membangun Indonesia lewat berbagai cara dan bidang.

"Seluruh partisipasi tersebut dapat diartikulasikan dalam bentuk gagasan, kerja, prestasi, gerakan, kritik, dan lain sebagainya," tegasnya. 

(yla/cfd/wis)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER