Anies: Relokasi Tak Mungkin Dihindari dalam Pembangunan Kota

CNN Indonesia
Kamis, 25 Agu 2022 23:37 WIB
Gubernur DKI Anies mengatakan relokasi warga dalam pembangunan sebuah kota adalah keniscayaan alias tak dapat dihindari.
Gubernur DKI Anies Baswedan saat menghadiri hajatan penyaluran air bersih di Kelurahan Kamal Muara, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu. (Tangkapan layar instagram @aniesbaswedan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bicara soal relokasi warga dalam pembangunan sebuah kota. Menurut Anies relokasi dalam pembangunan sebuah kota merupakan keniscayaan.

"Tidak mungkin dihindari dalam pembangunan sebuah kota. Bayangkan ada sebuah kawasan di mana pemerintah harus bangun jalan tol, harus bangun LRT, pasti harus ada relokasi," kata Anies saat meresmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung di Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (25/8).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati begitu, Anies menekankan relokasi tak boleh dilakukan dengan pemaksaan dan kekerasan. Menurut Anies masih ada cara-cara yang lebih baik untuk merelokasi warga.

Ia mengklaim selama ini mengedepankan cara-cara persuasif kepada warga yang hendak direlokasi. Selain itu, perencanaan yang baik juga dibutuhkan dalam merelokasi warga.

"Yang saya sampaikan jangan berulang itu adalah pemaksaan dan juga kekerasannya, tapi kalau relokasinya tidak mungkin sebuah pembangunan kota di masa yang akan datang sama sekali tidak ada relokasi," ujar Anies.

"Tapi relokasi itu dikerjakan dengan baik, dengan komunikasi, dengan perencanaan yang baik," paparnya.

Menurut Anies jika relokasi dilakukan dengan cara-cara yang baik, maka pemerintah dapat memenuhi hak atas tempat tingga bagi warga.

"Kalau kita jalankan ini dengan benar, maka penghargaan atas hak asasi, atas hak untuk punya tempat tinggal yang layak sudah bisa dipertahankan," kata dia yang masa jabatan sebagai Gubernur DKI periode 2017-2022 itu akan berakhir pada Oktober ini.

(dmi/kid)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER