Sempat Bermasalah, Aplikasi PeduliLindungi Bisa Diakses Lagi

CNN Indonesia
Rabu, 14 Sep 2022 12:17 WIB
Aplikasi PeduliLindungi sempat tak bisa digunakan pada Rabu pagi hari ini (14/9). Kemenkes menyatakan ada pemeliharaan rutin sehingga sempat tak bisa diakses.
Aplikasi PeduliLindungi sempat tak bisa digunakan pada Rabu pagi hari ini (14/9). Kemenkes menyatakan ada pemeliharaan rutin sehingga sempat tak bisa diakses (CNN Indonesia/Muhammad Ikhsan)
Jakarta, CNN Indonesia --

Kementerian Kesehatan memastikan aplikasi PeduliLindungi, sudah bisa diakses kembali per pukul 09.30 WIB. Aplikasi tersebut sempat tak bisa digunakan pada pagi hari ini, Rabu (14/9).

"Sudah beroperasi normal. Saat ini aplikasi mobile dan web PeduliLindungi sudah dapat diakses kembali," cuit akun Twitter @PLindungi, Rabu (14/9).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kemenkes kemudian meminta agar masyarakat Indonesia memperbarui aplikasi PeduliLindungi ke versi yang terbaru guna memaksimalkan fitur aplikasi.

"Terima kasih atas perhatian, saran, dan dukungan pengguna aplikasi PeduliLindungi," lanjut mereka.

Sebelumnya, aplikasi PeduliLindungi tidak bisa diakses oleh pengguna sejak Rabu (14/9) pagi. Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com pada pukul 09.15 WIB, pengguna aplikasi tidak bisa login dan muncul pop up notifikasi bertuliskan 'error_json'.

Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes juga telah memberikan pernyataan. Kemenkes menyebut penyebab laman web dan aplikasi PeduliLindungi tidak dapat diakses karena sedang dalam proses pemeliharaan rutin.

Kemenkes meminta agar masyarakat tenang dan dapat menunjukkan sertifikat vaksin yang telah diunduh dan disimpan saat melakukan perjalanan dengan transportasi publik.

PeduliLindungi merupakan aplikasi yang dikembangkan oleh pemerintah untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. Aplikasi ini memiliki beberapa fungsi, antara lain memberikan peringatan kepada pengguna jika berada di area yang terdapat banyak kasus positif Covid-19.

Melakukan pengawasan pergerakan orang-orang yang terpapar Covid-19, mengunduh sertifikat vaksin, memberikan informasi hasil tes Covid-19, dan menjadi sarana untuk mengakses layanan transportasi publik dan tempat publik lainnya.

(khr/bmw)


[Gambas:Video CNN]
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER