KBA News Buka Suara soal Tabloid Puji Anies Beredar di Masjid
Pemimpin Redaksi KBA News, Haz Pohan mengaku tidak mengetahui produknya beredar di salah satu masjid di Malang, Jawa Timur. Produk yang dimaksud berupa tabloid berisi ulasan kerja Anies Baswedan sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Haz Pohan mengaku kaget ketika mendapat informasi ada KBA Newspaper beredar di masjid. Pasalnya, selama ini tabloid itu dibagikan di jalan atau tempat orang berjualan.
"Soal info berita beredarnya KBA Newspaper di masjid, kami tidak tahu, yang selama ini kami tahu, dari video-video, dibagikan di jalan dan di tempat orang berjualan," kata Haz saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (20/9).
"Saya tidak pernah mendengar sebelumnya ada yang bagi koran KBA di masjid. Saya ikut kaget juga, tapi enggak tahu juga, siapa yang bagikan itu di masjid," imbuh dia.
Lihat Juga : |
Haz menjelaskan bahwa KBA Newspaper memuat tulisan kinerja dan pencapaian Anies seperti media massa pada umumnya. Dia menyatakan tidak ada hoaks yang dipublikasikan dalam koran.
"Kami hanya fokus memberitakan sepak-terjang, aktivitas dan hal-hal positif Anies yang perlu publik ketahui. Sudah lebih setahun kami berkumpul di KBA dan lancar saja," kata Haz.
"Itu kan nyata. Konten KBA adalah positif, membangun, dan konstruktif. Kami tidak memusuhi siapa pun anak bangsa, tak pernah caci maki siapapun para calon pemimpin bangsa," tambahnya.
Haz mengatakan KBA News tidak memiliki hubungan apapun dengan Anies Baswedan. Pihaknya sebatas memberitakan sosok yang memang memiliki pencapaian selama menjabat sebagai gubernur.
"Rugi lah bangsa ini jika diskriminatif dan abai terhadap potensi, kapasitas dan kompetensi besar Anies. Di internasional saja diakui kehebatannya kok," ucapnya.
Sebelumnya, sebuah tabloid berisi kesuksesan Anies tersebar di Kota Malang. Tabloid itu dibagikan kepada jemaah Masjid Al Amin, Kota Malang saat salat Jumat.
Tabloid bernama KBAnewspaper berisi 12 halaman. Tabloid tersebut edisi cetak 28 Februari 2022. Sampul tabloid itu memajang foto Anies dengan judul 'Mengapa Harus Anies? '. Seluruh isi kontennya mengulas soal Anies.