Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengklaim tidak akan mempercepat atau sengaja memperlambat penyelidikan terkait penyelenggaraan Formula E yang digagas Pemprov DKI Jakarta.
Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri mengatakan lembaganya bekerja sesuai dengan prosedur dan koridor hukum yang berlaku.
"Hingga kini proses penyelidikan masih terus dilakukan oleh KPK. Kami tidak akan mempercepat maupun sengaja memperlambat proses penyelesaian kasus," ujar Ali melalui pesan tertulis, Kamis (22/9).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Juru bicara berlatar belakang jaksa ini menepis pernyataan politikus Partai NasDem Zulfan Lindan yang mengatakan bahwa KPK akan melakukan ekspose Formula E pada Jumat (23/9) besok. Ali mengaku belum menerima informasi tersebut.
"Sejauh ini tidak ada informasi mengenai hal tersebut," kata Ali.
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata sebelumnya menjelaskan bahwa pihaknya belum berencana melakukan gelar perkara atau ekspose terkait Formula E.
"Iya benar masih penyelidikan. Dan belum ada rencana ekspose," ucap Alex.
Adapun Zulfan mengaku menerima informasi terkait ekspose Formula E dari hasil perbincangan dengan sejumlah orang.
Ia menjelaskan bahwa ekspose merupakan hal yang biasa KPK lakukan setelah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi. Hanya saja, lanjut dia, Formula E menjadi sorotan publik karena menyangkut Gubernur DKI Jakarta yang kini masuk bursa calon presiden (capres) 2024 Anies Baswedan.
"Namanya ini satu kasus menyangkut orang yang sedang populer, sedang mau jadi capres, kemudian elektabilitasnya orang ini lumayan tinggi sehingga semua orang berkepentingan," imbuh Zulfan.
Dalam proses penyelidikan Formula E, KPK telah meminta keterangan sejumlah pihak.
Di antaranya ialah eks Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto, Penasihat Kemenparekraf Dino Patti Djalal, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi, Wakil Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Anggara Wicitra Sastroamidjojo, dan Anies.
(ryn/bmw)